Daerah

Peringati Harlah, PW Ansor Sumbar Ajak Seniornya Besarkan NU

Rabu, 29 April 2020 | 08:00 WIB

Peringati Harlah, PW Ansor Sumbar Ajak Seniornya Besarkan NU

Foto: Ilustrasi

Padang, NU Online
Momen Peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-86 Gerakan Pemuda Ansor walau di tengah wabah pandemi Covid-19, tidak mengurangi maknanya dalam melakukan aktivitas organisasi. 
 
Momen ini menjadi jembatan silaturahim, baik di kalangan Ansor sendiri maupun dengan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sumatera Barat (Sumbar) dan pimpinan organisasi kepemudaan di luar Ansor. 
 
"Peringatan harlah ini kembali menegaskan komitmen perjuangan Ansor dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sumatera Barat Rahmat Tuanku Sulaiman pada peringatan Harlah ke-86 yang digelar Selasa (28/4) malam.  
 
Dikatakan, peringatan harlah kali ini dilaksanakan secara berbeda sebagaimana tahun-tahun sebelumnya yang disebabkan oleh pandemi Covid-19, yakni dengan menggunakan media daring zoom meeting diikuti jajaran pengurus di lingkungan NU.
 
"Meskipun situasinya sangat berbeda, akan tetapi semangat untuk memperingatinya tidak akan pernah luntur. Hal ini terbukti, melalui daring banyak yang bergabung untuk menyampaikan ucapan dan harapan terhadap Ansor," tegasnya.
 
Menurut Rahmat, dengan hadirnya sejumlah senior Ansor yang pernah aktif di organisasi pengkaderan, Ansor kembali mengajak untuk berkhidmat. Karena Ansor adalah masa depan NU, dan masa depan NU adalah Ansor, maka senior Ansor mari kembali berkhidmat melalui organisasi Nahdlatul Ulama. 
 
"Meski PWNU Sumbar baru saja selesai melantik kepengurusan baru, namun masih banyak lembaga-lembaga yang harus diisi dan digerakkan. Karena itu, melalui momen Harlah ini kami mengajak senior Ansor memperkuat NU Sumbar ke depan," pintanya. 
 
Dikatakan Rahmat, terkait dengan kondisi wabah Covid-19 yang dialami negeri ini, Ansor Sumbar sudah melakukan berbagai kegiatan seperti pembentukan Satgas Gugus Tugas Covid-19, penyemprotan disinfektan, pembagian masker kepada kader dan masyarakat. Selain itu juga pencerahan keagamaan kepada masyarakat agar selalu tenang, sabar, dan mematuhi imbauan ulama dan pemerintah.
 
Ansor Sumbar juga melakukan doa bersama agar terhindar dari wabah Covid-19 dan segera berakhir di negeri ini.
 
"Doa bersama ini dimaksudkan untuk mengetuk pintu langit memohon kepada Allah SWT agar kita terhindar dari wabah Covid-19 dan segera berakhir. Doa ini upaya mencegah penyebaran covid-19 dari aspek spiritual. Sedangkan aspek medis dan upaya lainnya juga dilakukan oleh berbagai pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun swasta," tutur Rahmat.
 
Harlah dengan tema 'Bersatu Menggerakan Harapan dan Solidaritas Kemanusian' juga diapresisasi Sekretaris Jenderal PP GP Ansor Adung A Rochman. Dikatakan, apa yang dilakukan Ansor Sumbar ini patut diapresiasi. 
 
"Di tengah wabah Covid-19, Harlah tetap berlangsung sukses sesuai prosedur PSBB yang sudah ditetapkan pemerintah. Ini menunjukkan komitmen keorganisasian dan pergerakannya tidak pernah kendur sekalipun ada larangan berkumpul. Kegiatan penguatan organisasi tetap berjalan," kata Adung menambahkan.
 
Ketua Pemuda PW Muhammadiyah Sumbar Deri Rizal mengatakan, apa yang dilakukan Ansor Sumbar ini semakin menyakinkan terhadap komitmen kebangsaannya.
 
"Memang komitmen kebangsaan Ansor terhadap keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak perlu diragukan lagi. Dengan memberi ruang kepada kami (Pemuda Muhammadiyah) pada Harlah ini menunjukkan sinergi dan kolaborasi yang dibangun Ansor terus berjalan. Mudah-mudahan sinergi dan kolaborasi ini terus dibangun," kata Deri.
 
Ikut bergabung memperingati Harlah Ansor yakni jajaran PW GP Ansor Sumbar, testimoni, saran, dan nasehat dari Rais PWNU Sumbar H Hendri, Ketua PWNU Sumbar Prof H Ganefri, Ketua Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Sumbar Ahmad Wira, Sekretaris Jenderal PP GP Ansor Adung A Rochman, mantan Ketua PW GP Ansor Sumbar Intan Rusli, Ketua Pemuda Muhammadiyah Sumbar Deri Rizal Bendang, Ketua PC GP Ansor se-Sumatra Barat dan Ketua Banom NU.
 
Kontributor: Armaidi Tanjung
Editor: Abdul Muiz