Depok, NU Online
Keberadaan Pengurus Cabang Muslimat NU Kota Depok telah memiliki peran yang vital dalam pemberdayaan masyarakat. Salah satunya, dalam pembinaan pendidikan dan moral. Mantan ketua PC Muslimat NU kota Depok Hj. Dedeh Rosyidah atau Mamah Dedeh menuturkan, banyak hal yang sudah dilakukan. Namun, pekerjaan yang belum tergarap adalah pemberdayaan ekonomi.
Menurutnya, melalui koperasi Aisyah yang dimiliki organisasi tersebut belum berjalan secara maksimal. "Saya kira, ini adalah PR buat periode sekarang untuk mengembangkan koperasi “ujar Mama Dedeh saat acara pelantikan PC Muslimat NU Kota Depok 2010-2015. Pesantren Al-Jihad, Cilodong, Duta Masyarakat, Rabu (5/1).<>
Ia menuturkan, sebagai organisasi yang berbasis ahlussunah wal jamaah perlu memperhatikan perekonomian. Jika ini dikelola secara baik maka akan dapat memberikan kemaslahatan bagi umat. Dikatakannya, Koperasi Aisyah merupakan badan usaha yang haru diberdayakan. Selama ini, PC Muslimat aktif bergerak dalam bidang sosial, pendidikan seperti: Majlis Taklim, PAUD dll.
Ketua PC Muslimat NU Kota Depok Hj. Dewi Syarifah mengaku pihaknya akan meneruskan pekerjaan yang belum terselesaikan pada masa periode selanjutnya. Tentu, lanjutnya, program yang telah berjalan dengan baik akan terus dilakukan. “Kita akan lanjutkan pekerjaan yang belum selesai. Tentu, untuk mengembangkan perekonomian rakyat seperti koperasi dan lainnya," katanya.
Ketua PW Muslimat NU Jawa Barat Hj Ella Giri Komala mengaku, pihaknya juga gencar menggalakkan pengembangan ekonomi kerakyatan. Diantaranya, dengan membuat koperasi dan unit usaha lainnya. Sampai saat ini, lanjutnya, pihaknya telah memiliki 19 koperasi yang telah memiliki izin usaha. Selebihnya, masih ada 6 koperasi yang belum memiliki izin usaha dan tersebar di seluruh jawa barat.
“Kita memang sedang menggalakkan pemberdayaan ekonomi melalaui koperasi. Kita sampai saat ini, memiliki 26 koperasi dan baru 19 yang memiliki izin usaha,”tuturnya.
Dirinya berharap, agar di masa kepengerusan saat ini berjalan dengan baik. Menurutnya, Muslimat di bawah kepemimpinan Mamah Dedeh telah go public. Untuk itu, lanjutnya, saat ini diharapkan dapat lebih baik dan memberikan manfaat secara real bagi masyarakat secara umum.
Sementara itu, Wakil Walikota Depok Yuyun Wirasaputra berharap agar PC Muslimat NU kota Depok dapat berperan sebagai agen Pembina moral dan pendidikan bagi masyarakat. Untuk itu, dirinya berharap agar ormas yang kebanyakan dari kalangan Ibup-ib ini dapat bermitra dengan pemerintah. Ia menambahkan, agar dalam menjalankan roda organisasi dapat berjalan dengan baik.
“Saya berharap, PC Muslimat NU Depok dapat bermitra dengan pemerintah dalam upaya pembinaan moral dan pendidikan. Selama ini, keberadaan Muslimat sangat aktif dalam kegiatan dan memiliki peran yang berarti bagi masyarakat,”ujar suami Ketua PC Muslimat NU Depok ini.
Dalam acara tersebut, selain dari pengurus Muslimat Depok juga hadir jajaran PCNU Kota Depok seperti KH. Syihabudin Ahmad (Rais Syuriyah), Ust. R. Salamun Adiningrat (Sekretaris Tanfidziyah). Serta tokoh masyarakat dan pucuk pimpinan PW Muslimat NU Jawa Barat. (aan)
Keberadaan Pengurus Cabang Muslimat NU Kota Depok telah memiliki peran yang vital dalam pemberdayaan masyarakat. Salah satunya, dalam pembinaan pendidikan dan moral. Mantan ketua PC Muslimat NU kota Depok Hj. Dedeh Rosyidah atau Mamah Dedeh menuturkan, banyak hal yang sudah dilakukan. Namun, pekerjaan yang belum tergarap adalah pemberdayaan ekonomi.
Menurutnya, melalui koperasi Aisyah yang dimiliki organisasi tersebut belum berjalan secara maksimal. "Saya kira, ini adalah PR buat periode sekarang untuk mengembangkan koperasi “ujar Mama Dedeh saat acara pelantikan PC Muslimat NU Kota Depok 2010-2015. Pesantren Al-Jihad, Cilodong, Duta Masyarakat, Rabu (5/1).<>
Ia menuturkan, sebagai organisasi yang berbasis ahlussunah wal jamaah perlu memperhatikan perekonomian. Jika ini dikelola secara baik maka akan dapat memberikan kemaslahatan bagi umat. Dikatakannya, Koperasi Aisyah merupakan badan usaha yang haru diberdayakan. Selama ini, PC Muslimat aktif bergerak dalam bidang sosial, pendidikan seperti: Majlis Taklim, PAUD dll.
Ketua PC Muslimat NU Kota Depok Hj. Dewi Syarifah mengaku pihaknya akan meneruskan pekerjaan yang belum terselesaikan pada masa periode selanjutnya. Tentu, lanjutnya, program yang telah berjalan dengan baik akan terus dilakukan. “Kita akan lanjutkan pekerjaan yang belum selesai. Tentu, untuk mengembangkan perekonomian rakyat seperti koperasi dan lainnya," katanya.
Ketua PW Muslimat NU Jawa Barat Hj Ella Giri Komala mengaku, pihaknya juga gencar menggalakkan pengembangan ekonomi kerakyatan. Diantaranya, dengan membuat koperasi dan unit usaha lainnya. Sampai saat ini, lanjutnya, pihaknya telah memiliki 19 koperasi yang telah memiliki izin usaha. Selebihnya, masih ada 6 koperasi yang belum memiliki izin usaha dan tersebar di seluruh jawa barat.
“Kita memang sedang menggalakkan pemberdayaan ekonomi melalaui koperasi. Kita sampai saat ini, memiliki 26 koperasi dan baru 19 yang memiliki izin usaha,”tuturnya.
Dirinya berharap, agar di masa kepengerusan saat ini berjalan dengan baik. Menurutnya, Muslimat di bawah kepemimpinan Mamah Dedeh telah go public. Untuk itu, lanjutnya, saat ini diharapkan dapat lebih baik dan memberikan manfaat secara real bagi masyarakat secara umum.
Sementara itu, Wakil Walikota Depok Yuyun Wirasaputra berharap agar PC Muslimat NU kota Depok dapat berperan sebagai agen Pembina moral dan pendidikan bagi masyarakat. Untuk itu, dirinya berharap agar ormas yang kebanyakan dari kalangan Ibup-ib ini dapat bermitra dengan pemerintah. Ia menambahkan, agar dalam menjalankan roda organisasi dapat berjalan dengan baik.
“Saya berharap, PC Muslimat NU Depok dapat bermitra dengan pemerintah dalam upaya pembinaan moral dan pendidikan. Selama ini, keberadaan Muslimat sangat aktif dalam kegiatan dan memiliki peran yang berarti bagi masyarakat,”ujar suami Ketua PC Muslimat NU Depok ini.
Dalam acara tersebut, selain dari pengurus Muslimat Depok juga hadir jajaran PCNU Kota Depok seperti KH. Syihabudin Ahmad (Rais Syuriyah), Ust. R. Salamun Adiningrat (Sekretaris Tanfidziyah). Serta tokoh masyarakat dan pucuk pimpinan PW Muslimat NU Jawa Barat. (aan)
