Baitul Hikmah Haurkuning Sujud Syukur Hari Santri
NU Online · Ahad, 23 Oktober 2016 | 05:13 WIB
Tasikmalaya, NU Online
Santri Baitul Hikmah Haurkuning melalukan sujud syukur dengan adanya Hari Santri Nasional. Mereka melakukan itu seusai melaksanakan pembacaan Shalawat Nariyah yang dilaksanakan di Masjid Jami Baitul Hikmah Haurkuning Salopa Tasikmalaya, Jawa Barat (21/10).
Sujud syukur ini dilandasi atas rasa bangga dan syukur atas perhatian pemerintah terhadap santri yang dulu kurang diakui.
Imam masjid Baitul Hikmah Ajengan Yasa mengatakan, dulu ketika dirinya mesantren, menjadi santri itu sangat susah dan sering dicurigai, khususnya ketika masa Darul Islam (DI) Tentara Islam Indonesia (TII) yang dipimpin oleh Kartosuwiryo.
Bahkan mengajipun dulu tak tenang, tapi ketika Hari Santri ini ada, santri jadi diakui dan mari kita sujud syukur atas nikmat ini,” ajaknya.
Santri Haurkuning Ridwan mengatakan dengan adanya Hari Santri ia menjadi bangga. Dan momentum sujud syukur itu sangat luar biasa.
“Hidup santri,” pekiknya. (Husni Mubarok/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua