Masih Pandemi Covid-19, IPPNU Tegal Gelar Rapimcab Virtual

Tegal, NU Online

Kondisi pandemi Covid-19 tak menyurutkan langka Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Tegal, Jawa Tengah terus bergerak menjalankan program-program organisasi.

 

Ketua PC IPPNU Kabupaten Tegal Rina Sugiarti kepada NU Online, Sabtu (4/7) mengatakan, Rapat Pimpinan Cabang (Rapimcab) digelar sebagai jawaban atas sederet pertanyaaan apakah IPPNU di wilayah Kabupaten Tegal boleh mengadakan kegiatan atau tidak di masa pandemi Covid-19.

 

"Saya tegaskan, meski ada pandemi Covid-19, kegiatan organisasi tetap berjalan sebagaimana biasa, termasuk menggelar kegiatan Rapimcab kali ini," tegasnya.

 

Dikatakan, kegiatan Rapimcab yang dihelat Kamis (2/7) malam meski secara virtual dengan mengusung tema 'Sikap Organisasi di tengah Pandemi' digelar via zoom meeting itu tetap bisa berjalan dan diikuti jajaran Pengurus PC IPPNU dan Pimpinan Anak Cabang serta PKPT IPPNU se-Kabupaten Tegal.

 

"Berbagai pertanyaan yang muncul dari pengurus seperti bagaimana arah Organisasi, Kaderisasi, dan Administrasi IPPNU Kabupaten Tegal  ke depan, apakah IPPNU akan di new normalkan? Semuanya kemarin kita Rapimkan bersama oleh Pengurus PC IPPNU Kab Tegal dan segenap Ketua Sekretaris PAC, PKPT IPPNU se-Kabupaten Tegal," ujar Rina.

 

Dia menjelaskan, beberapa hasil Rapimcab di antaranya menyepakati kegiatan rutin di masa new normal dapat dilaksanakan dengan membatasi peserta dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

 

"Panitia atau pengurus harus menyediakan tempat untuk cuci tangan dengan air mengalir dan sabun, atau menyediakan cairan pencuci tangan (hand sanitizer), melakukan sterilisasi tempat acara menggunakan cairan disinfektan," ungkapnya.

 

Selain itu lanjutnya, juga dilakukan pengecekan suhu tubuh bagi semua yang hadir. Jika suhu tubuh lebih dari 37,5 derajat celcius, maka tidak diperbolehkan mengikuti acara, peserta wajib memakai masker dan atau pelindung wajah, menjaga jarak minimal 1 meter (physical distancing).

 

Ketua Bidang Kaderisasi PC IPPNU Kabupaten Tegal Devi Ratna Suciati mengungkapkan, terkait kegiatan kaderisasi Formal di tatanan normal baru masih menunggu edaran resmi dari Pimpinan Wilayah IPPNU Jawa Tengah dan Pimpinan Pusat IPPNU.

 

"Untuk kegiatan kaderisasi non formal, seperti Sekolah Kader Berkelanjutan (SKB) dan Follow Up kegiatan tetap boleh diadakan dengan mematuhi Protokol Kesehatan dan jumlah peserta tetap dibatasi," ujarnya.

 

Sekretaris PC IPPNU Kabupaten Tegal Shelly Maulidya menambahkan, bidang organisasi akan dilakukan pemutihan Surat Pengesahan Pengurus (SP) di semua tingkatan dan perpanjangan pengurus yang habis masa baktinya dan tidak bisa menggelar konferensi karena pandemi.

 

"Untuk pelantikan pengurus dilakukan secara online dan dihadiri oleh pengurus yang akan dilantik dan undangan secara terbatas," pungkasnya.

 

Kontributor: Nurkhasan
Editor: Abdul Muiz