PCNU Banyuwangi Siap Kerja Sama Bidang Kesehatan dan Pendidikan dengan Kedubes Singapura
NU Online · Kamis, 8 April 2021 | 09:15 WIB
Jakarta, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama ( PCNU) Banyuwangi melakukan kunjungan balasan ke Kantor Kedutaan Besar (Kedubes) Singapura di Jalan HR Rasuna Sa'id Blok X1, Kuningan Jakarta Selatan, Kamis (8/4).
Â
Rombongan PCNU Banyuwangi dipimpin langsung Ketua Tanfidziyah PCNU, H Moh Ali Makki Zaini. Turut hadir mendampingi Sekretaris, Moh Syaifuddin Zuhri.
Â
Kedatangan rombongan PCNU Banyuwangi disambut langsung oleh Kedubes Singapura, Anil Kumar Nayar. Dalam pertemuan terbatas itu, PCNU Banyuwangi menyampaikan sejumlah program yang bisa dikerjasamakan langsung antara pemerintah Singapura dengan PCNU Banyuwangi.
Â
"Kami punya 506 sekolah penyelenggara pendidikan dengan 4.435 guru di bawah naungan Lembaga Pendidikan Ma'arif NU," ungkap H Moh Ali Makki Zaini.
Â
Menurut Gus Makki, sapaan akrab H Moh Ali Makki Zaini keberadaan LP Ma'arif NU yang memiliki sekolah dan guru bisa saling kerja sama dalam bidang pendidikan. "Kami menawarkan kepada Dubes Singapura jika ada pertukaran guru antara Banyuwangi dengan Singapura dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Banyuwangi, khususnya sekolah di bawah naungan LP Ma'arif NU," katanya.
Â
Sebagai organisasi masyarakat (ormas islam) di bidang sosial kemasyarakatan PCNU Banyuwangi juga memiliki Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah (LAZISNU) yang konsen memberikan bantuan untuk para duafa. "Jika memang ada bantuan kemanusiaan dari pemerintah Singapura, kami siap menyalurkan kepada duafa, fakir miskin yang ada di Banyuwangi," imbuhnya.Â
Â
Dengan hubungan kerja sama langsung dengan Kedubes Singapura tersebut, lanjut Gus Makki, diharapkan mampu memberikan kemanfaatan yang lebih besar bagi warga di Banyuwangi.
Â
Sementara itu, kehadiran rombongan PCNU Banyuwangi disambut hangat Kedubes Singapura, Anil Kumar Nayar. "Terima kasih sudah datang berkunjung ke tempat kami," ujar Anil Kumar Nayar.
Â
Mengenai jalinan kerja sama yang ditawarkan PCNU Banyuwangi. Pemerintah Singapura langsung menyambut baik dalam bidang pendidikan dan kesehatan. "Sementara karena masih pandemi Covid-19, kerja sama bidang pendidikan ini mungkin bisa dilakukan dengan sistem online atau virtual. Karena pertukaran tatap muka masih belum bisa dilakukan," terangnya.
Â
Dengan tukar informasi antara guru, tenaga pendidik dan kependidikan di Banyuwangi dan pemerintah Singapura diharapkan akan meningkatkan mutu tenaga pendidik dan kependidikan ataupun management pendidikan melalui LP Maarif PCNU Banyuwangi.
Â
Sementara di bidang kemanusiaan, pemerintah Singapura juga siap akan menyalurkan bantuan dari Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan di Singapura melalui LAZISNU PCNU Banyuwangi.
Â
Editor: Kendi Setiawan
Terpopuler
1
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
2
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
3
PBNU Buka Suara Atas Tudingan Terima Aliran Dana dari Perusahaan Tambang di Raja Ampat
4
Fadli Zon Didesak Minta Maaf Karena Sebut Peristiwa Pemerkosaan Massal Mei 1998 Hanya Rumor
5
Presiden Pezeshkian: Iran akan Membuat Israel Menyesali Kebodohannya
6
Israel Serang Militer dan Nuklir Iran, Ketum PBNU: Ada Kegagalan Sistem Tata Internasional
Terkini
Lihat Semua