Pemkab Jember Imbau ‘Sebaiknya’ Shalat Idul Fitri di Rumah
NU Online · Kamis, 21 Mei 2020 | 06:00 WIB

Suasana rapat terbatas Forkopimda Kabupaten Jember terkait Covid-19 di pendopo Wahyawibawagraha, Jember. (Foto: NU Online/Aryudi AR)
Aryudi A Razaq
Kontributor
Grafik jumlah pasien positif Covid-19 di Jember yang semakin meningkat, membuat Pemerintah Kabupaten Jember terus mencari cara untuk menghadang laju virus tersebut di tengah kecenderungan euforia masyarakat untuk menyongsong Lebaran.
Di sisi lain, pergerakan Covid-19 semakin lincah, menyerang manusia secara sporadis. Hingga tanggal 20 Mei 2010, angka pasien yang positif Covid-19 di Jember mencapai 24 orang yang tersebar di 17 kecamatan (dari 31 Kecamatan) dan 19 desa, dengan dua orang meninggal dunia. Sedangkan jumlah PDP mencapai 134 orang di 89 desa/kelurahan, dan masih ada 240 ODP.
Untuk itu, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Jember menggelar rapat terbatas di pendopo Wahyawibawagraha, Rabu (20/5). Rapat tersebut selain dihadiri jajaran eksekutif, juga dihadiri oleh perwakilan lembaga dan organisasi keagamaan, diantaranya PCNU Jember, PD Muhammadiyah, PD Dewan Masjid Indonesia (DMI), dan MUI Jember.
Editor: Ibnu Nawawi
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
5
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
6
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
Terkini
Lihat Semua