Pergunu Harus Menjadi Ujung Tombak Pendidikan Indonesia
NU Online · Sabtu, 21 September 2019 | 03:00 WIB
Ahmad Nur Kholis
Kontributor
Di era saat ini, di mana semakin marak isu-isu radikalisme di Indonesia, pendidikan menjadi salah satu sarana yang paling baik untuk memberikan pemahaman terkait Islam yang ramah dan moderat (wasathiyah). Oleh sebab itu peran para guru, khususnya di kalangan Nahdlatul Ulama semakin penting keberadaannya guna menjadi ujung tombak pendidikan Islam Wasathiyah di Indonesia.
“Pergunu akan lebih menarik saat kini hadir sebagai ujung tombak pendidikan di Indonesia," tegasnya.
“Banyak orang bertanya, apa sih kerjanya Pergunu?, mengapa harus ada pergunu, padahal sudah ada LP Maarif. Kita jelaskan bahwa Pergunu menangani hal-hal yang berkaitan dengan gurunya. Adapun LP Maarif berkaitan dengan sekolah atau madrasah secara kelembagaannya," jelasnya.
Editor: Muhammad Faizin
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua