Daerah NU PEDULI SEMERU

Relawan Magelang dan Banyumas Bantu Warga Terdampak Bencana Semeru

Jumat, 7 Januari 2022 | 07:00 WIB

Relawan Magelang dan Banyumas Bantu Warga Terdampak Bencana Semeru

Mushala yang dibangun LPBINU Magelang di Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Lumajang, Jawa Timur. (Foto: LPBINU Magelang)

Lumajang, NU Online

Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBINU) Kabupaten Magelang, Jawa Tengah terus melakukan aksi penanganan dampak bencana awan panas guguran Semeru di Lumajang, Jawa Timur.

 

Pada Senin (3/1/2022), enam personel LPBINU Magelang melakukan sekaligus tiga kegiatan. "Pertama pembangunan tempat mandi, cuci, kakus (MCK) yang berada di Pondok Pesantren Al Faizin Al Islamy,  Jl. Ampera Nomor 87 Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo," kata anggota LPBINU Magelang, Mardan dalam rilis yang diterima NU Online.

 

Pembangunan MCK tersebut telah berlangsung sembilan hari. Pada hari kesembilan, tim telah berhasil memasang batako untuk dindin, sehingga tim kemudian meneruskan dengan pemasangan atap berupa asbes. 


Kegiatan lainnya adalah pengecetan dan pemasangan keramik di Mushala Almukharimain di RT 7 RW 03 Dusun Gumuk Mas, Desa Supiturang Kecamata Pronojiwo. “Proses pengecetannya juga sudah selesai dan pemberian nama juga selesai, pemberian karpet sudah selesai dilanjutkan pemberian karpet dan papan nama di tiga mushala lainnya,” lanjut Mardan.

 

Ketiga mushala tersebut yaitu Mushala Nurulfatah RT 5 RW 2 Dusun Gumuk Mas, Mushala Alhikmah RT 8 RW 03 Dusun Gumuk Mas, dan Mushala Alikhlas RT 8 RW 03 juga di Dusun Gumuk Mas.

 

Kegiatan ketiga adalah melaksanakan pembangunan mushala di RT 03 RW01 Dusun Supiturang Desa Supiturang. “Tim sudah memasang fondasi, dilanjutkan pemasangan batako, dan pemasangan kusen jendela sebanyak lima buah, serta  pemasangan kusen pintu satu buah, pemasangan rangka atap. Pembangunan mushala ini dari nol karena mushala baru,” kata Mardan.

 

Pihaknya mengatakan, kegiatan-kegiatan tersebut telah berkoordinasi dengan Koordinator Pos Lapangan NU Peduli di Supiturang. Koordinasi juga dilakukan dengan pihak-pihak terkait seperti Polsek Pronojiwo.
 

 

Mardan menyampaikan tim LPBINU Magelang telah bergerak sejak sehari setelah bencana awam panas guguran. Langkah awal yang dilakukan adalah membuka akes jalan yang tertimbun pepohonan. Tim juga turut membersihkan rumah warga dan fasilitas umum dari abu vulkanik.

 

Bagana Banyumas bantu pembangunan huntara

Sementara itu, Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Banyumas dan Banser Siaga Bencana (Bagana) dari Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Banyumas tutur mendistribusikan bantuan bagi warga terdampak bencana Semeru. Menyiapkan tim Bagana Banyumas yang akan berangkat ke Lumajang, dilakukan apel di halaman Masjid Al-Istiqomah Kauman lama, Purwokerto Timur, Banyumas pada Kamis (6/1/2022).

 

Ketua Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Banyumas, Gus Muhammad Luqman berpesan agar para relawan selalu menjaga kesehatan dan tetap saling berkoordinasi. "Tugas kita adalah membantu, jangan sampai malah jadi urusan dan butuh bantuan di sana," pesannya.

 

Dia meminta Bagana untuk berkomunikasi dengan pihak pemerintah daerah dan Anor setempat agar bantuan yang dikirimkan tepat sasaran.

 

Keberangkatan Bagana bersama Kepala Satkorcab Banser Banyumas dengan titik penanganan di Candipuro. Adapun barang bantuan berupa uang sekitar Rp140 juta, pakaian 27 karung, beras 172 kilogram, serta paket sembako.

 

Dana tersebut diproyeksikan untuk dimanfaatkan pembuatan hunian sementara warga terdampak Semeru. Hal itu juga dikomunikasi dengan Bupati Lumajang yang sekaligus Kasatkorcab Banser Lumajang, Thoriqul Haq. 

 

Pewarta: Kendi Setiawan
Editor: Alhafiz Kurniawan