Acep Zamzam Noor: Sastra Pesantren Tetap Lestari Meski Dibidahkan
NU Online · Sabtu, 13 April 2019 | 18:00 WIB

Asep Zamzam Noor dalam bincang santri tahunan di Pesantren Mahasiswa Universal Bandung. (Foto: Istimewa)
A. Rachmi Fauziah
Kontributor
"Di kemudian hari, metode dakwah ini dilestarikan di kalangan pesantren nahdliyin hingga sekarang dan yang akan datang," tutur Kang Acep, sapaan akrabnya.
“Beliau-beliau itu memperkenalkan sastra pesantren bergenre puisi, cerpen-cerpen berlatar pesantren yang penuh humor dan lain-lain,” pungkas Kang Acep. (Rachmi/Musthofa Asrori)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
5
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
6
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
Terkini
Lihat Semua