#HariSantriNasional Rajai Trending Topic Indonesia
NU Online · Sabtu, 22 Oktober 2016 | 08:43 WIB
Seperti tahun sebelumnya, peringatan Hari Santri Nasional 2016 berlangsung meriah, termasuk di dunia maya. Dengan membubuhkan tagar #HariSantriNasional para pengguna media sosial ramai-ramai membicarakan seputar hal-hal terkait santri dan dunia pesantren.
Hingga berita ini dimuat, tagar #HariSantriNasional masih bertahan sebagai kata kuci yang paling banyak disebut hari ini, Sabtu (22/10) sejak tadi pagi. Dengan bahsa lain, tagar itu masuk dalam daftar trending topic teratas di jagat Twitter. Para netizen melalui tagar tersebut umumnya mentwit baik berupa tulisan maupun foto kegiatan di hari santri yang memasuki tahun kedua ini.
Ada pula yang menyebarluaskan link artikel seputar sejarah perjuangan pesantren, kata-kata bijak, atau sekadar menulis tentang kenangan di masa-masa nyantri. Beberapa akun resmi ormas dan pemerintahan juga turut meramaikannya di Twitter.
“Selamat Hari Santri Nasional! Mari teguhkan komitmen keislaman & keindonesiaan demi menegakkan NKRI. #HariSantriNasional,” kicau akun @DPR_RI, akun resmi Dewan Perwakilan Rakyat RI, diikuti dengan poster berisi gambar seorang santri.
Ada juga mengungkapkan curahan hatinya tentang kenangan yang masih membekas di benak netizen. Seperti yang dilakukan @RegitaRI_48, “Selamat Hari Santri Nasional Terkadang masih ada rasa sedih, SMA ga jadi mondok di Amanatul Ummah :" #HariSantriNasional.”
Hari Santri Nasional diperingati oleh berbagai elemen masyarakat jauh-jauh hari. PBNU sendiri menggelar peringatan tersebut dengan melakukan Kirab Resolusi Jihad dari Banyuwangi sampai Jakarta, pembacaan 1 miliar shalawat nariyah, pengajian, hingga puncaknya apel Hari Santri Nasional yang berpusat di Monas, Jakarta. (Mahbib)
Terpopuler
1
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
2
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
3
PBNU Buka Suara Atas Tudingan Terima Aliran Dana dari Perusahaan Tambang di Raja Ampat
4
Fadli Zon Didesak Minta Maaf Karena Sebut Peristiwa Pemerkosaan Massal Mei 1998 Hanya Rumor
5
Israel Serang Militer dan Nuklir Iran, Ketum PBNU: Ada Kegagalan Sistem Tata Internasional
6
Presiden Pezeshkian: Iran akan Membuat Israel Menyesali Kebodohannya
Terkini
Lihat Semua