Harlah Ke-65, IPPNU Berupaya Semakin Matang dan Progresif
NU Online · Selasa, 3 Maret 2020 | 07:00 WIB
Di usia yang sudah tak lagi muda ini, IPPNU semakin banyak mendapatkan tantangan seiring perkembangan zaman. Bertambahnya usia diharapkan juga menjadikannya semakin matang.
"IPPNU berupaya untuk semakin matang, progresif, berguna untuk seluruh pelajar putri di Indonesia," harap Ketua Umum IPPNU Nurul Hidayatul Ummah saat memberikan sambutan pada Tasyakkur Harlah Ke-65 organisasi yang dipimpinnya di Pondok Pesantren Al-Hamid, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (2/3).
Kematangan organisasi diwujudkan dengan upaya pengembangan keterampilan para kadernya guna memperkuat daya saing di tengah globalisasi yang semakin mengakar di Indonesia.
"(IPPNU) Dituntut untuk memiliki soft skill, keahlian khusus yang tidak didapatkan di bangku sekolah," kata dara yang menamatkan studi masternya di Negeri Ratu Elizabeth itu.
Pelatihan menulis, misalnya, yang digelar pada hari sebelumnya, Ahad (1/3), dalam rangka meningkatkan keterampilan para kader. "IPPNU bisa semakin mengayomi kadernya, menciptakan kader militan dengan soft skill yang dibutuhkan zaman," katanya.
Dengan banyaknya pemenuhan keterampilan kader, para pelajar pun semakin unggul dalam bidangnya. Pun IPPNU sebagai organisasi kian maju dan menjadi rujukan utama pelajar putri.
Ketua Panitia Pelaksana Harlah Ke-65 IPPNU Nur Inda Jazilah menyampaikan bahwa tema ini diambil sebagai langkah penyiapan generasi masa kini untuk zaman yang akan datang.
"Harapan IPPNU sebagai satu organisasi yang menaungi pelajar putri mampu memberikan kontribusi nyata untuk menyiapkan generasi yang lebih mumpuni untuk menghadapi tantangan global," ujarnya.
Pewarta: Syakir NF
Terpopuler
1
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
2
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
3
PBNU Buka Suara Atas Tudingan Terima Aliran Dana dari Perusahaan Tambang di Raja Ampat
4
Fadli Zon Didesak Minta Maaf Karena Sebut Peristiwa Pemerkosaan Massal Mei 1998 Hanya Rumor
5
Israel Serang Militer dan Nuklir Iran, Ketum PBNU: Ada Kegagalan Sistem Tata Internasional
6
Presiden Pezeshkian: Iran akan Membuat Israel Menyesali Kebodohannya
Terkini
Lihat Semua