HPN Bakal Bentuk Startup Halal dengan Pengusaha Muslim India
NU Online · Senin, 2 Desember 2019 | 07:38 WIB
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Umum HPN Abdul Kholik saat Rapat Konsolidasi DPP Pembahasan Evaluasi Akhir Tahun dan Rencana Kerja Tahun 2020 di Kinanti Building, Jalan Epicentrum Tengah, Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (2/12).
Kerja sama itu, terangnya, diteken saat ia bertemu Tausif Malik mewakili AIMBSN di Indonesia pada pertengahan November 2019 lalu.
Kholik menjelaskan bahwa program tersebut akan diberi nama IHSAN. "Kita bersepakat ingin membentuk asosiasi IHSAN, Indonesia Halal Startup Angel Network," ujarnya.
Ia mengungkapkan bahwa banyak pengusaha Muslim luar yang ingin masuk ke Indonesia, baik investasi, ekspor, ataupun membutuhkan barang dari Indonesia.
"Banyak pengusaha Muslim pengen masuk ke Indonesia atau butuh barang Indonesia atau mengekspor barang, trading atau invesment," katanya.
Selain itu, kerjasama juga akan dilakukan dengan membentuk pusat inkubasi bisnis yang bisa saling berbagi pengetahuan bisnis. Ia menjelaskan bahwa sekolah Muslim di India yang memiliki ide bisnis bisa berbagi dengan AIMBSN.
Jika ide yang ditawarkan itu bagus dan diterima, katanya, bisa ditindaklanjuti untuk ditawarkan ke para pemodal. "Kalau bagus, maka akan ditawarkan ke jaringannya untuk dijadikan angel investor," katanya.
Kholik juga menyampaikan kemajuan HPN sampai saat ini yang sudah mencapai 80 persen grup targetnya dengan hadirnya 22 pengurus wilayah. Namun demikian, ia meminta agar seluruh pengurus dapat lebih menaruh perhatian pada wilayah-wilayah di luar Jawa agar dapat lebih meningkat lagi perkembangannya.
Tak hanya itu, ia mengingatkan agar menjalankan roda organisasi HPN sebagai bagian dari pengerjaan bisnis juga sehingga melaksanakannya dengan sepenuh hati. "Menjalankan program HPN sama dengan menjalankan bisnis," katanya.
Pewarta: Syakir NF
Terpopuler
1
Tim TP2GP dan Kemensos Verifikasi Pengusulan Kiai Abbas sebagai Pahlawan Nasional
2
Atas Dorongan PBNU, Akan Digelar Jelajah Turots Nusantara
3
Rais Aam Sampaikan Bias Hak dan Batil Jadi Salah Satu Pertanda Kiamat
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Keutamaan & Amalan Istimewa di Hari Asyura – Puasa, Sedekah, dan Menyantuni Yatim
5
Jejak Mbah Ahmad Mutamakkin, Peletak Dasar Keilmuan, Pesantren, dan Pemberdayaan Masyarakat di Kajen
6
Pangkal Polemik ODOL Kegagalan Pemerintah Lakukan Tata Kelola Transportasi Logistik
Terkini
Lihat Semua