Nasional

Kukuhkan Bunda Asuh Stunting, Muslimat NTT Deklarasi Songsong Indonesia Emas

Ahad, 12 Mei 2024 | 21:35 WIB

Kukuhkan Bunda Asuh Stunting, Muslimat NTT Deklarasi Songsong Indonesia Emas

Ilustrasi Muslimat NU (Foto: NU Online)

Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU), Khofifah Indar Parawansa, mengukuhkan secara langsung Bunda Asuh Peduli Stunting Muslimat NU Nusa Tenggara Timur (NTT). Kegiatan ini berlangsung pada rangkaian Pelantikan dan Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Pimpinan Wilayah (PW) Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Nusa Tenggara Timur (NTT) di Aula Eltari, Kantor Gubernur Provinsi NTT pada Ahad (12/5/2024).
 

Khofifah memberikan selempang bertuliskan Bunda Asuh Peduli Stunting kepada 9 orang yang mewakili beberapa Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU NTT dan PW Muslimat NU NTT. Setelah itu, mereka mendeklarasikan lima komitmen Muslimat NU untuk Indonesia Emas.
 

“Dalam rangka menyongsong Indonesia Emas 2045, Muslimat NU bersama seluruh warga Muslimat NU berkomitmen,” ucap Ketua PW Muslimat NU NTT Nuraini HS Wahid yang memimpin pembacaan deklarasi komitmen Muslimat NU.
 

Adapun isi deklarasi tersebut sebagai berikut:
 

Pertama, Muslimat NU berkomitmen untuk menyiapkan generasi emas untuk melahirkan sumber daya masyarakat yang memiliki kompetensi dan berkualitas.
 

Kedua, Muslimat NU siap menjadi ibu asuh untuk menurunkan stunting di Indonesia.
 

Ketiga, Muslimat NU telah melakukan langkah konkret melalui pengukuhan Ibu Asuh untuk Anak Terindikasi Stunting, dan telah mendapatkan rekor MURI.
 

Empat, Muslimat NU berkomitmen untuk mengembangkan jejaring untuk percepatan penurunan stunting.
 

Lima, menggerakkan semua potensi Muslimat NU untuk pemenuhan kebutuhan, melahirkan generasi sehat, kuat, dan berintegritas.
 

Dalam sambutannya, Khofifah menyatakan bahwa langkah yang diambil oleh PW Muslimat NU NTT adalah bentuk nyata dari keinginan Muslimat NU di seluruh Indonesia untuk berperan aktif dalam mewujudkan Indonesia Emas.
 

Ia berharap, upaya ini akan memperkuat pelayanan Muslimat dalam masyarakat dan memperkuat komitmen mereka dalam membangun bangsa sesuai dengan koridor NU.
 

“Semoga hal ini semakin menguatkan khidmat Muslimat dalam melayani umat. Menguatkan khidmat Muslimat dalam berkomitmen membangun bangsa sesuai dengan koridor NU,” tuturnya.
 

Khofifah juga menekankan bahwa gerakan untuk memberantas stunting telah dilakukan secara masif, dan deklarasi ini diambil dalam rangka gerakan menuju Indonesia Emas 2045.
 

“Gerakan memberantas stunting sudah kita lakukan secara masif. Dan deklarasi ini kita ambil dengan mengambil momentum gerakan menuju Indonesia Emas 2045,” katanya.
 

Generasi saat ini, lanjutnya, yang akan menjadi calon pemimpin bangsa di tahun 2045 membutuhkan pendidikan dan kualitas SDM yang komprehensif. Karenanya, ekosistem yang mendukung mereka harus dibangun oleh semua elemen masyarakat.
 

“Apa yang dilakukan oleh Muslimat NU NTT ini adalah wujud nyata di mana Muslimat NU di seluruh penjuru negeri ingin ikut mengambil peran dalam mewujudkan Indonesia Emas,” pungkas dia.