Lepas Kloter Pertama Surabaya, Kepala BP Haji RI Ingatkan Jamaah Jaga Niat dan Kesehatan
NU Online · Sabtu, 3 Mei 2025 | 08:00 WIB
Surabaya, NU Online
Jamaah haji kloter pertama Embarkasi Surabaya resmi diberangkatkan pada dini hari, Jumat, 2 Mei 2025. Prosesi pelepasan berlangsung khidmat dan istimewa, ditandai dengan kehadiran Kepala Badan Penyelenggara Haji Republik Indonesia (BP Haji RI), KH Mochamad Irfan Yusuf Hasyim (Gus Irfan), didampingi Gubernur Jawa Timur, Ibu Khofifah Indar Parawansa, serta jajaran pejabat Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Kakanwil Kemenag Jatim, Kakanwil Imigrasi, dan unsur PPIH Inti Embarkasi Surabaya.
Dalam sambutan singkatnya, Gus Irfan menyampaikan rasa syukur dan selamat kepada 380 jamaah haji kloter pertama yang telah ditakdirkan Allah swt untuk menunaikan ibadah haji tahun ini, setelah menunggu selama 12 tahun.
"Ibadah haji ini adalah panggilan dan anugerah dari Allah swt. Karena itu, jagalah niat hanya karena Allah dan manfaatkan setiap waktu untuk memperbanyak amal ibadah di Tanah Suci," pesan Gus Irfan.
Lebih lanjut, Gus Irfan mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, serta melaksanakan seluruh rangkaian ibadah sesuai kemampuan, demi kesiapan optimal saat memasuki puncak haji, yaitu wukuf di Arafah. Ia juga menekankan agar jamaah mematuhi segala arahan dan aturan yang disampaikan oleh petugas PPIH baik di kloter maupun di Arab Saudi.
Gus Irfan juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang telah bersinergi dalam pelayanan jamaah haji, khususnya kepada Gubernur Jawa Timur dan jajarannya. “Apa yang kita lakukan adalah bagian dari ibadah,” tuturnya.
Tak lupa, Gus Irfan memberi pesan khusus kepada seluruh petugas haji, baik petugas kloter maupun PPIH embarkasi, agar memberikan pelayanan dengan sepenuh hati. "Jamaah adalah tamu Allah. Layani mereka sebaik mungkin," ujarnya.
Mengakhiri sambutan, Gus Irfan memanjatkan doa agar seluruh jamaah memperoleh haji yang mabrur dan mampu menjaga kemabruran tersebut sepanjang hayat. Ia menegaskan bahwa kemabruran haji sejatinya harus terimplementasi dalam kehidupan sehari-hari, sebagaimana semangat BP Haji RI melalui Three Sukses Haji, salah satunya adalah Sukses Keadaban dan Peradaban.
Terpopuler
1
Jamaah Haji yang Sakit Boleh Ajukan Pulang Lebih Awal ke Tanah Air
2
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
3
PBNU Buka Suara Atas Tudingan Terima Aliran Dana dari Perusahaan Tambang di Raja Ampat
4
Fadli Zon Didesak Minta Maaf Karena Sebut Peristiwa Pemerkosaan Massal Mei 1998 Hanya Rumor
5
Israel Serang Militer dan Nuklir Iran, Ketum PBNU: Ada Kegagalan Sistem Tata Internasional
6
Presiden Pezeshkian: Iran akan Membuat Israel Menyesali Kebodohannya
Terkini
Lihat Semua