Percepat Peremajaan Sawit, PBNU Teken MoU Bersama BPDPKS-Gapki
NU Online · Sabtu, 5 Maret 2022 | 01:30 WIB

Prosesi penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) terkait akselerasi dan percepatan implementasi peremajaan sawit rakyat di Palembang Sumsel. (Foto: NU Online/Indi)
Nuriel Shiami Indiraphasa
Kontributor
Palembang, NU Online
Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bersama Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) meneken Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) terkait akselerasi dan percepatan implementasi peremajaan sawit rakyat.
“Terima kasih kepada BPDPKS dan Gapki atas kerja samanya,” kata Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) usai penandatanganan MoU di Palembang, Jumat (4/3/2022).
Penandatangan Nota Kesepahaman antara PBNU, BPDPKS, dan Gapti tersebut, sambung Gus Yahya, merupakan salah satu jalan kontribusi NU dalam mendorong kemajuan bangsa melalui pengelolaan sumber daya alam sawit sebagai salah satu komoditi pertanian terbesar Indonesia.
“Ini adalah wujud formulasi gagasan NU bersama dengan pemerintah dan pengusaha sawit untuk berupaya mengikhtiarkan kemakmuran sekaligus merawat alam,” tandas Gus Yahya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa kerja sama gabungan tersebut merupakan bentuk kolaborasi dan sinergi sebagai upaya pendampingan dan asistensi dalam rangka mewujudkan praktik budidaya kelapa sawit yang baik. Selain itu, juga diharapkan dapat memfasilitasi jaringan pasar hasil kebun sawit petani NU.
Pengasuh Pesantren Raudlatul Thalibin, Leteh Rembang itu berharap, kerja sama yang telah dibuat dapat menghasilkan output yang baik serta sesuai dengan yang diharapkan.
“Semoga ikhtiar kita semua ini mendapat ridha Allah swt, pertolongan dan bimbingan Allah sehingga mencapai semua tujuan-tujuan baiknya,” ujar mantan Katib ‘Aam PBNU ini.
Penandatanganan MoU dilaksanakan pada malam puncak Harlah ke-99 NU Wilayah Barat di Main Dining Hall Jakabaring Sport City (JSC), Palembang (4/3/2022). Penandatangan dilakukan oleh Ketum PBNU Gus Yahya, Dirut BPDPKS Edi Abdurrachman, dan Ketuum Gapki Joko Supriyono.
Turut serta dalam acara penandatangan tersebut Rais ‘Aam PBNU KH Miftachul Akhyar, Katib ‘Aam PBNU KH Ahmad Said Asrori, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Gubernur Sumatra Selatan Heman Deru, dan Ketua PWNU Sumsel KH Amiruddin Nahrawi.
Kontributor: Nuriel Shiami Indiraphasa
Editor: Musthofa Asrori
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Maulid Nabi dan 4 Sifat Teladan Rasulullah bagi Para Pemimpin
2
Jadwal Puasa Sunnah Sepanjang Bulan September 2025
3
DPR Jelaskan Alasan RUU Perampasan Aset Masih Perlu Dibahas, Kapan Disahkan?
4
Pengacara dan Keluarga Yakin Arya Daru Meninggal Bukan Bunuh Diri
5
Khutbah Jumat: Menjaga Amanah dan Istiqamah dalam Kehidupan
6
Gus Yahya Ajak Warga NU Baca Istighfar dan Shalawat Bakda Maghrib Malam 12 Rabiul Awal
Terkini
Lihat Semua