Jakarta, NU Online
Pengurus Pusat (PP) Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) pada Ramadan tahun ini telah menyiapkan ribuan paket zakat untuk masyarakat tak mampu di Jakarta. Pembagian paket zakat tersebut merupakan bagian dari kegiatan Syiar Ramadan.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, pada bulan Ramadhan kali ini kami telah menyiapkan ribuan paket zakat untuk masrakat tak mampu di Jakarta,” ungkap Ketua Panitia Pelaksana Syiar Ramadan PP LDNU, Nur Hasyim Ilyas di Kantor PBNU, Jl. Kramat Raya, Jakarta, Senin (17/9).<>
Hasyim, demikian ia akrab disapa, mengatakan, paket zakat yang terdiri dari sembilan bahan poko itu dikumpulkan dari para pejabat, dermawan dan tokoh NU di Jakarta. ”Isinya macam-macam, di antaranya beras, gula, minyak goreng, sarung, biskuit, kopi, teh dan lain-lain,” katanya.
Rencananya, lanjut Hasyim, ribuan paket zakat tersebut akan dibagikan kepada masyarakat pada akhir bulan Ramdan atau beberapa hari menjelang datangnya Hari
Raya Idul Fitri. ”Meski jumlah tidak banyak, paket zakat yang akan kita bagikan semoga dapat meringankan beban masyarakat yang sedang kesulitan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Hasyim mengatakan, seperti pada tahun-tahun sebelumnya, pada bulan Ramadan tahun ini, LDNU juga mengadakan buka puasa bersama masyarakat tak mampu dan yatim-piatu. Selain itu, LDNU juga menggelar salat tarawih bersama, Pengajian Ramadan dan Khotmil Quran.
”Tiap hari kita sediakan dua ratus paket nasi. Alhamdulillah, program buka puasa bersama ini bisa berjalan setiap tahun, meski biaya yang kita keluarkan cukup besar,” katanya. (rif)
Pengurus Pusat (PP) Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) pada Ramadan tahun ini telah menyiapkan ribuan paket zakat untuk masyarakat tak mampu di Jakarta. Pembagian paket zakat tersebut merupakan bagian dari kegiatan Syiar Ramadan.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, pada bulan Ramadhan kali ini kami telah menyiapkan ribuan paket zakat untuk masrakat tak mampu di Jakarta,” ungkap Ketua Panitia Pelaksana Syiar Ramadan PP LDNU, Nur Hasyim Ilyas di Kantor PBNU, Jl. Kramat Raya, Jakarta, Senin (17/9).<>
Hasyim, demikian ia akrab disapa, mengatakan, paket zakat yang terdiri dari sembilan bahan poko itu dikumpulkan dari para pejabat, dermawan dan tokoh NU di Jakarta. ”Isinya macam-macam, di antaranya beras, gula, minyak goreng, sarung, biskuit, kopi, teh dan lain-lain,” katanya.
Rencananya, lanjut Hasyim, ribuan paket zakat tersebut akan dibagikan kepada masyarakat pada akhir bulan Ramdan atau beberapa hari menjelang datangnya Hari
Raya Idul Fitri. ”Meski jumlah tidak banyak, paket zakat yang akan kita bagikan semoga dapat meringankan beban masyarakat yang sedang kesulitan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Hasyim mengatakan, seperti pada tahun-tahun sebelumnya, pada bulan Ramadan tahun ini, LDNU juga mengadakan buka puasa bersama masyarakat tak mampu dan yatim-piatu. Selain itu, LDNU juga menggelar salat tarawih bersama, Pengajian Ramadan dan Khotmil Quran.
”Tiap hari kita sediakan dua ratus paket nasi. Alhamdulillah, program buka puasa bersama ini bisa berjalan setiap tahun, meski biaya yang kita keluarkan cukup besar,” katanya. (rif)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat: Menyiapkan Bekal Akhirat Sebelum Datang Kematian
2
Menyelesaikan Polemik Nasab Ba'alawi di Indonesia
3
Khutbah Jumat: Tetap Tenang dan Berpikir jernih di Tengah Arus Teknologi Informasi
4
Resmi Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Pengurus PP ISNU Masa Khidmah 2025-2030
5
Rekening Bank Tak Aktif 3 Bulan Terancam Diblokir, PPATK Klaim untuk Lindungi Masyarakat
6
Khutbah Jumat: Perhatian Islam Terhadap Kesehatan Badan
Terkini
Lihat Semua
