Sejumlah Guru dari Timur Tengah Akan Ditempat di Pesantren
NU Online · Rabu, 11 Agustus 2004 | 04:25 WIB
Jeddah, NU Online
Lembaga pendidikan Islam di Indonesia akan mendapat bantuan tenaga pengajar dari sejumlah negara Arab dalam waktu singkat. Mereka akan ditempatkan di beberapa lembaga pendidikan mulai tingkat dasar hingga universitas.
"Pemerintah sangat memperhatikan nasib pengajaran umat Islam baik anak-anak, pemuda maupun orang dewasanya,"ujar Menag Prof Dr Said Agil Husin Al Munawar kepada "Da’awa Magazine" yang beredar di Timur Tengah itu, Rabu.
Dijelaskan, pemerintah telah menempatkan pengajar dari Mesir, Syiria dan Saudi Arabia di beberapa lembaga pendidikan Islam di Indonesia.
"Bahkan di Jakarta ada Universitas Islam yang memberikan kuliah dengan silabus dari Universitas Al-Azhar Mesir,"tandasanya.
Menjawab pertanyaan "Da’awa” Magazine “ Menag menjelaskan bahwa di Indonesia banyak lembaga pendidikan swasta dan hanya sedikit yang negeri. Di madrasah dan pesantren, biasanya umat Islam menghabiskan sebagian besar waktu belajarnya.(MA/io)
Terpopuler
1
Rais Aam PBNU dan Sejumlah Kiai Terima Penghargaan dari Presiden Prabowo
2
Khutbah Jumat: Maulid Nabi Muhammad dan 5 Tugas Kenabian
3
Khilaf dan Kurang Cermat, PBNU Minta Maaf Telah Undang Peter Berkowitz
4
Kesejahteraan Guru Terancam, Kemendikdasmen Hanya Dapat 7% dari Rp757 Triliun Anggaran Pendidikan
5
Khutbah Bahasa Jawa: Bungaha kelawan Rahmat Paling Agung — Kanjeng Nabi Muhammad saw
6
Mabes TNI Minta Masukan PBNU soal Rencana Pemindahan Makam Pahlawan Nasional ke Daerah Asal
Terkini
Lihat Semua
