Ajak Generasi Tidak Golput, PMII NTB Gelar Seminar Pemilu
NU Online · Senin, 25 Maret 2019 | 13:30 WIB
Mataram, NU Online
Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bali-Nusa Tenggara menggelar seminar tentang Pemilu bertema meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menggunakan hak pilih di Pemilu 2019. Acara yang terpusat di aula gedung PGRI NTB Jalan Kaktus Kota Mataram, Senin (25/3), berlangsung lancar.
Pada acara tersebut dihadiri anggota Bawaslu NTB Umar Ahmad Seth, Anggota KPU NTB Agus Salim, dan akademisi UIN Mataram Dr Kadri. Selain itu juga hadir lebih kurang 100 peserta dari berbagai lapisan masyarakat dan kader PMII NTB.
Ketua PKC PMII NTB Aziz Muslim dalam sambutannya menyampaikan pentingnya anak muda membantu KPU dalam mewujudkan pemilu berintegritas.
Hal ini menurutnya disebabkan oleh beberapa fenomena yang menguap ke permukaan. Misalnya, banyak oknum yang menganjurkan masyarakat untuk menjadi golput dan penggelindingan isu untuk tidak percaya pada penyelenggara Pemilu.
“Pemilu merupakan buah dari reformasi yang pada zamannya diraih dengan penuh pengorbanan dari senior-senior kita,” jelasnya.
Peran kita sebagai OKP sekarang adalah menjaga Pemilu ini jauh dari intrik- kejahatan seperti hoaks, politik uang dan kampanye hitam.
Pemerintah, tambahnya, sebagai penanggung jawab Pemilu seharusnya juga memahami kebutuhan masyarakat sehingga bisa bergandengan tangan untuk bersama-sama menciptakan pemilu berintegritas.
Pemerintah provinsi NTB yang diwakili staf Kesbangpol Kemendagri NTB, Normal Suzana, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kaum muda harus menjadi pelopor dalam pelaksanaan Pemilu 2019.
“Kepeloporan tersebut dapat dibuktikan dengan berdiri paling depan untuk melawan segala macam hoaks dan politik uang di masyarakat,” harapnya. (Hadi/Musthofa Asrori)
Terpopuler
1
Kemenag Tetapkan Gelar Akademik Baru untuk Lulusan Ma’had Aly
2
LKKNU Jakarta Perkuat Kesehatan Mental Keluarga
3
Mahasiswa Gelar Aksi Indonesia Cemas, Menyoal Politisasi Sejarah hingga RUU Perampasan Aset
4
3 Alasan Bulan Kedua Hijriah Dinamakan Safar
5
Kopri PB PMII Luncurkan Beasiswa Pendidikan Khusus Profesi Advokat untuk 2.000 Kader Perempuan
6
Pentingnya Kelola Keinginan dengan Ukur Kemampuan demi Kebahagiaan
Terkini
Lihat Semua