IAINU Kebumen Hadirkan Pakar Negara-negara Sahabat Tiap Semester
NU Online · Kamis, 30 Oktober 2014 | 04:01 WIB
Kebumen, NU Online
Program Pascasarjana Institute Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Kebumen, Jawa Tengah, berencana akan akan mendatangkan para pakar keilmuan dari negara-negara sahabat seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Brunei bahkan bisa saja dari Australia.
<>
Menurut Kaprodi Pascasarjana IAINU Kebumen Azam Syukur Rahmatullah, program ini menjadi program unggulan dan akan dilaksanakan secara rutin per semester. Para pakar yang dihadirkan menyelaraskan dengan tema yang dibahas.
Selasa (28/10), Pascasarjana IAINU Kebumen mengadakan dialog interaktif tetang pendidikan Islam antarnegara dengan judul “Konsep, Kebijakan, dan Implementasi Kurikulum Pendidikan Islam di Indonesia dan Malaysia.” Dalam acara yang diikuti lebih dari 100 peserta tersebut, hadir sebagai narasumber Asyraf Israqi Bin Jamil, pakar kurikulum dari Universitas Malaya Malaysia; dan Rahmad Raharjodari Pascasarjana IAINU Kebumen.
“Ke depannya, tidak hanya dalam hal seminar seperti ini saja, Pascasarjana IAINU Kebumen pun memiliki Program Unggulan lain yakni Pertukaran Mengajar Lintas Negara, dan kita sudah memiliki link ke sana misalkan link dengan Institusi Kelembagaan Pendidikan Islam di Bangkok, Singapura dan Kuala Lumpur,” tutur Azam, Selasa.
Menurut Rektor IAINU Kebumen Imam Satibi, acara semacam ini perlu terus dikembangkan dan dibudayakan secara intens, sehingga bisa dijadikan “media penyubur iklim akademik” di lingkungan Pascasarjana IAINU khususnya dan lingkungan IAINU pada umumnya.
Selain itu, tambah Imam, bisa juga dijadikan media yang meyakinkan bahwa Pascasarjana IAINU Kebumen merupakan institusi yang terus menghidupkan nuansa keunggulan akademik, yang diharapkan nanti dapat menghasilkan lulusan-lulusan yang unggul pula, terutama ugggul dalam hal manajerial. (Red: Mahbib Khoiron)
Foto: Dialog “Konsep, Kebijakan, dan Implementasi Kurikulum Pendidikan Islam di Indonesia dan Malaysia.”
Terpopuler
1
Tim TP2GP dan Kemensos Verifikasi Pengusulan Kiai Abbas sebagai Pahlawan Nasional
2
Atas Dorongan PBNU, Akan Digelar Jelajah Turots Nusantara
3
Rais Aam Sampaikan Bias Hak dan Batil Jadi Salah Satu Pertanda Kiamat
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Keutamaan & Amalan Istimewa di Hari Asyura – Puasa, Sedekah, dan Menyantuni Yatim
5
Jejak Mbah Ahmad Mutamakkin, Peletak Dasar Keilmuan, Pesantren, dan Pemberdayaan Masyarakat di Kajen
6
Pangkal Polemik ODOL Kegagalan Pemerintah Lakukan Tata Kelola Transportasi Logistik
Terkini
Lihat Semua