Daerah

NU Care-LAZISNU Yogyakarta Salurkan Bantuan Tahap Pertama ke Madrasah di Gunung Kidul

Selasa, 21 Mei 2024 | 23:30 WIB

NU Care-LAZISNU Yogyakarta Salurkan Bantuan Tahap Pertama ke Madrasah di Gunung Kidul

Penyerahan bantuan pembangunan ke Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatuth Thullaab di Ngalang, Gunung Kidul, Senin (20/5/2024) (Foto: NU Care-LAZISNU Yogyakarta)

Yogyakarta, NU Online
NU Care-LAZISNU Daerah Istimewa Yogyakarta memberikan bantuan pembangunan tahap pertama untuk Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatuth Thullaab di Ngalang, Gunung Kidul.


Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian NU Care-LAZISNU DIY terhadap dunia pendidikan, khususnya madrasah di pelosok yang masih membutuhkan bantuan.


Penyerahan bantuan tersebut dilakukan pada Senin (20/5/2024). Adapun bantuan tahap pertama ini sebesar Rp12,8 juta dan merupakan pemanfaatan dari hasil penggalangan di laman NUCare.id.

 

Madrasah Ibtidaiyah Nahdlatuth Thullaab di Ngalang mendapatkan izin operasional tahun 2020. Dana bantuan yang diterima akan dimanfaatkan untuk memperbaiki sarana prasarana dan infrastruktur madrasah. Hal ini dikarenakan kelas yang dipakai belajar mengajar masih berdindingkan triplek.


Pembina Yayasan yang menaungi MI Nahdlotut Thullaab, H Agus Baidlowi, menyampaikan terima kasih kepada para donatur NU Care-LAZISNU DIY yang turut memberikan bantuan.


"Alhamdulillah, MI Nahdlatuth Thullaab sudah banyak dibantu oleh berbagai pihak, dari perseorangan maupun lembaga. Semoga MI yang diikhtiarkan bersama-sama ini diberikan kemudahan dan keberkahan Allah Swt," ujar H Agus Baidlowi.


Sementara itu Bendahara Yayasan, Nailul Himmah menambahkan bahwa MI Nahdlatuth Thullaab juga memiliki program tahfidz. Guru-guru yang mendapatkan amanah sebagai pengampunya pun sudah hafidz.


"MI Nahdlatuth Thulab memiliki 131 siswa, meliputi dari kelas 1 MI sampai 5 MI. Sedangkan tenaga pendidiknya berjumlah 11 orang," kata Nailul Himmah.


Disebutkan, tujuan didirikannya madrasah ini ialah membantu warga desa yang kurang mampu untuk menyekolahkan anaknya di sekolah-sekolah yang umum. "Selain itu dengan program agama khususnya tahfidz, pengasuh berharap dapat lebih dekat mensyiarkan agama melalui lembaga pendidikan," imbuhnya.


Ketua LAZISNU DIY, Mambaul Bahri menegaskan NU Care-LAZISNU Yogyakarta memiliki komitmen untuk terus membantu madrasah-madrasah yang membutuhkan bantuan di seluruh DIY.


"NU Care-LAZISNU DIY akan terus membantu madrasah-madrasah yang membutuhkan di seluruh DIY. Kami berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi MI Nahdlotut Thullaab Ngalang dan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di madrasah ini," ujar Mambaul Bahri.