Pengajian Akbar Tutup Kegiatan Olimpiade Santri PCNU Tanggamus
NU Online · Sabtu, 20 Oktober 2018 | 13:30 WIB
Menyemarakkan peringatan Hari Santri 2018, PCNU Kabupaten Tanggamus, Lampung, telah menggelar Olimpiade Santri yang dipusatkan di Gedung NU kabupaten setempat, Jumat (19/10). Berbagai cabang diperlombakan dan diikuti oleh para santri dari 29 pondok pesantren dan madrasah di Kabupaten Tanggamus.
Menurut panitia pelaksana, Abdur Rouf, Olimpiade Santri yang berlangsung sangat meriah tersebut memperlombakan lima cabang lomba yakni perlombaan Qiro'atul kutub, seni kaligrafi logo NU, lomba dai, paduan suara, dan hadrah.
"Kegiatan ini merupakan rasa syukur kita atas Hari Santri Nasional, terutama di Kabupaten Tanggamus,” katanya kepada NU Online, Sabtu (20/10).
Pengumuman pemenang sekaligus pembagian hadiah olimpiade tersebut dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan Pengajian Akbar di lapangan aula Global Nusantara Kabupaten Tanggamus. Hadir dalam pengajian akbar tersebut Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) KH Mohammad Mukri yang sekaligus memberikan mauidzah hasanah di depan ribuan warga NU Tanggamus.
Menurut Prof. Mukri, begitu Rektor UIN Raden Intan Lampung ini biasa disapa, Hari Santri Nasional adalah bukti bakti para santri pada negara Indonesia. Prof Mukri menegaskan tidak ada perang sepuluh November tanpa adanya resolusi jihad NU.
Oleh karenanya ia berpesan kepada seluruh warga NU untuk berupaya sekuat tenaga mempertahankan kemerdekaan yang telah diwariskan oleh para ulama ini. Di antara bentuk mengisi kemerdekaan saat ini adalah dengan melaksanakan hal-hal positif dan merawat semangat perjuangan melalui peringatan Hari Santri yang telah menjadi Hari Nasional bangsa Indonesia. (Red: Muhammad Faizin)
Terpopuler
1
KH Thoifur Mawardi Purworejo Meninggal Dunia dalam Usia 70 tahun
2
Targetkan 45 Ribu Sekolah, Kemendikdasmen Gandeng Mitra Pendidikan Implementasi Pembelajaran Mendalam dan AI
3
Taj Yasin Pimpin Upacara di Pati Gantikan Bupati Sudewo yang Sakit, Singgung Hak Angket DPRD
4
Kuasa Hukum Rakyat Pati Mengaku Dianiaya hingga Disekap Berjam-jam di Kantor Bupati
5
Amalan Mengisi Rebo Wekasan, Mulai Mandi, Shalat, hingga Yasinan
6
Ramai Kritik Joget Pejabat, Ketua MPR Anggap Hal Normal
Terkini
Lihat Semua