KH Muhammad Hanif Muslih suatu kali mengasuh pengajian Tafsir
Jalalain dan Riyadlus Shalihin. Ketika tiba pada ayat وَلَا تَيْأَسُوْا
beliau bercerita tentang pengalamannya berangkat umrah bersama para
kiai.
Dalam perjalanan umrah di Saudi Arabia, salah seorang kiai
melihat sebuah mobil bertuliskan آيس كريم. Karena biasa membaca kitab
kuning maka diartikanlah tulisan tersebut begini:
آيِسٌ utawi wong kang putus asa
كَرِيْمٌ iku wong kang mulyo
Mendadak heboh. Kiai tersebut merasa heran dengan arti tulisan di mobil. "Orang putus asa kok mulia?"
Waktu itu, Kiai Hanif hanya tersenyum. Ia yang sudah bertahun-tahun tinggal di Saudi tentu tahu arti tulisan di mobil tersebut.
Sang
kiai tambah heran. Di tengah kegalauannya, Kiai Hanif memberitahunya,
"Mohon maaf kiai, itu mobil penjual es krim. Tulisan itu bacanya ais krim, bukan âyisun karîmun.
Ya, ternyata selain membaca, piknik juga penting. Hahaha...
(Chusainul Adib/Ben Zabidy – Pondok Pesantren Futuhiyyah Mranggen, Demak)
Terpopuler
1
Inalillahi, Tokoh NU, Pengasuh Pesantren Bumi Cendekia KH Imam Aziz Wafat
2
Aksi ODOL Tak Digubris Pemerintah, Sopir Truk Mogok Kerja Nasional Mulai 13 Juli 2025
3
Mas Imam Aziz, Gus Dur, dan Purnama Muharramnya
4
Gus Yahya: Sanad adalah Tulang Punggung Keilmuan Pesantren dan NU
5
PM Spanyol Sebut Israel Dalang Genosida Terbesar Abad Ini
6
Al-Azhar Mesir Kecam Pertemuan Sekelompok Imam Eropa dengan Presiden Israel
Terkini
Lihat Semua