Jamaah Haji Dapat 10 Liter Air Zamzam, Begini Teknis Distribusinya
NU Online · Selasa, 4 Juli 2023 | 23:00 WIB
Jakarta, NU Online
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah mengambil kebijakan untuk menambah air zamzam yang dibagikan ke jamaah. Kebijakan ini diumumkan bersamaan dengan pelepasan keberangkatan jamaah kloter pertama Embarakasi Batam (BTH 01) di Syisyah-Makkah, Senin (3/7/2023).
Dalam kurun lebih dari 10 tahun terakhir, jamaah haji Indonesia mendapat air zamzam sebanyak sebanyak 5 liter. Air zamzam itu sudah dikemas dalam galon yang dimasukkan dalam kardus dan dibagikan ke jamaah setibanya di asrama haji debarkasi. Air zamzam tersebut dibawa oleh maskapai, baik Garuda Indonesia maupun Saudia Airlines, pada fase pemberangkatan jamaah haji.
Lantas, bagaimana dengan skema distribusi tambahan air zamzam ini?
"Setibanya di asrama haji debarkasi, jamaah akan menerima 5 liter air zamzam. Untuk 5 liter tambahannya, akan diterima di Kantor Kemenag Kab/Kota pada kesempatan berikutnya," terang Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab, di Makkah, Selasa (4/7/2023).
Menurut Saiful Mujab, setelah kebijakan menambah air zamzam disepakati, pihaknya segera berkoordinasi dengan pihak maskapai penerbangan. Rakor secara daring digelar untuk menyepakati teknis pengiriman air zamzam tambahan bagi jamaah haji Indonesia.
"Kami dan maskapai sepakat untuk mengirim air zamzam tambahan untuk jamaah haji Indonesia secara bertahap," ujar Saiful.
Setelah sampai di Tanah Air, sambungnya, air zamzam tambahan ini akan didistribusikan ke Kemenag Provinsi untuk diteruskan ke Kankemenag Kabupaten/Kota.
"Jamaah haji nantinya bisa mengambil 5 liter tambahan air zamzam itu di Kantor Kemenag Kabupaten/Kota masing-masing. Kami usahakan agar jaraknya tidak terlalu lama dari kepulangan jamaah," tandasnya.
Editor: Syamsul Arifin
Terpopuler
1
Ramai Bendera One Piece, Begini Peran Bendera Hitam dalam Revolusi Abbasiyah
2
Pemerintah Umumkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
3
Pengetahuan tentang HKSR Jadi Kunci Cegah Kekerasan Seksual, Begini Penjelasannya
4
Fatwa Haram Tak Cukup, Negara Harus Bantu Atasi Akar Ekonomi di Balik Sound Horeg
5
Bukan Hanya Kiai, Mustasyar PBNU: Dakwah Tanggung Jawab Setiap Muslim
6
Gus Yahya: NU Bergerak untuk Kemaslahatan Umat
Terkini
Lihat Semua