Kaderisasi IPNU di Luar Jawa Butuh Perhatian
NU Online · Senin, 5 November 2012 | 08:06 WIB
Jakarta, NU Online
Proses kaderisasi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dinilai masih banyak terkonsentrasi di Pulau Jawa. Penguatan kader pelajar di luar tempat kelahiran NU itu cenderung kurang diperhatikan.
<>
Demikian disampaikan Ketua Pimpinan Wilayah IPNU Sulawesi Selatan (Sulsel) Muhammad Ramli kepada NU Online, Senin (5/11). Dia mendorong Pimpinan Pusat IPNU menyadari kenyataan ini, mengingat potensi pelajar NU di luar Jawa tak kalah besar dengan di Jawa.
Ramli mengaku, pihaknya sudah melakukan pengaderan di Sulsel dengan 24 cabang IPNU yang tetap aktif. Namun, minimnya dukungan dari PP IPNU mempengaruhi intensifitas kaderisasi selama ini.
“Selama ini saya merasakan, kaderisasi masih terpusat di Pulau Jawa. Tolonglah, di luar jawa ini diperhatikan,” pintanya.
Di bidang pendidikan, IPNU Sulsel mengusulkan adanya pemberdayaan lebih maksimal bagi pelajar-pelajar berprestasi. Selain penciptaan kesempatan kerja, pemberdayaan dapat disalurkan, misalnya, melalui program beasiswa untuk jenjang pendidikan tinggi.
“Jika mereka berhasil, pasti mereka tetap akan kembali ke NU. Karena mereka merasa dibesarkan oleh organisasi itu,” tambahnya.
IPNU Sulses kini tengah menyiapkan sejumlah rekomendasi yang akan disampaikan pada Kongres XVII IPNU di Palembang akhir November nanti. Ramli juga berharap, siapapun pemimpin baru yang terpilih dalam kongres tersebut dapat membawa IPNU ke arah yang lebih baik.
Penulis: Mahbib Khoiron
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
3
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
4
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
5
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
6
Sri Mulyani Sebut Bayar Pajak Sama Mulianya dengan Zakat dan Wakaf
Terkini
Lihat Semua