Nasional

Orang Indonesia Lihat Smartphone 5 Jam Per Hari, Kenali Dampak Negatifnya

Jumat, 20 Januari 2023 | 19:30 WIB

Orang Indonesia Lihat Smartphone 5 Jam Per Hari, Kenali Dampak Negatifnya

Warganet Indonesia pada peringkat teratas sebagai negara pengguna smartphone dengan durasi harian terlama. (Foto: NU Online/Freepik)

Jakarta, NU Online

Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi, interaksi manusia dengan gawai untuk mengakses beragam informasi kian mudah. Namun siapa sangka, kemudahan akses tersebut membawa warganet Indonesia pada peringkat teratas sebagai negara pengguna smartphone dengan durasi harian terlama.


Laporan State of Mobile 2023 oleh data.ai, mengungkapkan bahwa Indonesia berada di posisi pertama dengan rata-rata waktu yang dihabiskan untuk menggunakan perangkat mobile yakni 5 jam setiap hari.


Disebutkan bahwa rata-rata warganet Indonesia menggunakan 5,7 jam per hari di jaringan seluler sepanjang tahun 2022. Angka tersebut mengalami kenaikan dibandingkan tahun 2021 yang berada pada angka 5,4 jam per hari.


Jumlah rerata waktu penggunaan HP Indonesia lebih tinggi dibandingkan beberapa negara lain seperti Saudi Arabia (5,3 jam), Brazil (5,3 jam), Singapura (5,3 jam), Korea Selatan (5 jam), dan Meksiko (4,9 jam).


Melansir Reid Health, para ahli mengatakan bahwa menggunakan perangkat gawai dalam waktu yang lama secara konstan dapat merusak kesehatan.


Pada orang dewasa, waktu mengakses gawai di luar pekerjaan harusnya kurang dari dua jam per hari. Terlalu banyak menggunakan waktu layar, dapat menimbulkan efek negatif seperti insomnia, ketegangan mata, nyeri leher-bahu-punggung, perilaku adiktif, dan gangguan kognisi.


Untuk menghindari segala kemungkinan buruk perilaku “kecanduan” menggunakan gawai tersebut, sedikitnya terdapat tiga hal yang dapat dilakukan.


Pertama, mematikan notifikasi. Notifikasi adalah pesan dari aplikasi yang muncul di layar untuk memberi tahu Anda tentang aktivitas baru. Selain sebagai penanda, sayangnya notifikasi ini memicu Anda untuk melihat ponsel Anda dan, kemungkinan besar, menghabiskan lebih banyak waktu di ponsel selain hanya memeriksa apa notifikasi itu.


Kedua, mengatur waktu penggunaan. Gunakan pengatur waktu di ponsel saat anda menonton televisi atau menggunakan tablet. Saat pengatur waktu mati, matikan perangkat dan usahakan untuk menggerakkan tubuh dengan berjalan-jalan, membersihkan kamar, atau mencoba olahraga di rumah.


Ketiga, tinggal ponsel di luar kamar tidur. Tak sedikit orang menaruh ponsel mereka di tempat tidur pada malam hari atau saat mereka pertama kali bangun di pagi hari. Ini justru mengganggu tidur dan dapat menambah waktu layar harian Anda secara signifikan. Gunakan jam alarm untuk bangun setiap pagi dan tinggalkan telepon Anda di atas meja kecil di luar pintu kamar Anda setiap malam.


Pewarta: Nuriel Shiami Indiraphasa
Editor: Muhammad Faizin