Pesantren Al-Asyariah Juarai Liga Santri Nusantara Region Banten
NU Online · Senin, 5 September 2016 | 05:30 WIB
Tangerang, NU Online
Pondok Pesantren Al-Asyariah Tangerang berhasil meraih juara Liga Santri Nusntara (LSN) Region Banten setelah di final berhasil menaklukkan Pondok Pesantren Darussalam Serang dengan skor tipis 2-1 di Stadion Mini Solear Kabupaten Tangerang pada Ahad (4/9).
Dengan demikian, Al-Asyariah akan mewakili Banten untuk berlaga dalam Final Liga Santri Nusantara bersama bersama tim dari 31 Region lainya. "Alhamdulillah ini kedua kalinya kami mewakili Banten dalam Liga Santri. Mudah-mudahan kami bisa memberikan prestasi yang terbaik buat Banten," ucap Pengasuh Pesantren Al-Asyariah Ust.H. Makhrusillah.
Ketua Panitia Liga Santri Nusantara Khoirun Huda menyampaikan, proses pelaksanaan Liga Santri di Banten berlangsung lancar dan sukses. Ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh kiai dan pengasuh pesantren dan para santri yang sudah terlibat dan berpartisipasi dalam Liga Santri Nusantara ini.
“Saya berharap ke depan akan lebih banyak lagi pesantren yang melakukan pembinaan sepakbola bagi santri sehingga dapat berpartisipasi dalam ajang bergengsi seperti ini," katanya.
Sementara Koordinator Region LSN Banten Ahmad Fauzi menyampaikan, Al-Asyariah sebagai Juara tidak boleh terlena dan tidak boleh berbagga diri dengan kemenangan.
Menurutnya ini adalah awal perjuangan karena dalam final Liga Santri mereka harus berhadapan dengan tim-tim tangguh dari berbagai pesantren se-Indonesia. "Para pemain harus terus gigih berlatih mempersiapkan fisik dan mental guna menyongsong pertandingan selanjutnya," tegasnya.
Sebagaimana diketahui bahwa Liga Santri Region Banten ini dilaksanakan sejak tanggal 27 Agustus sampai dengan 4 September 2016. Liga tersebut diikuti 14 tim dari pondok-pondok pesantren di Banten. (Khoirun Huda/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
5 Poin Maklumat PCNU Pati Jelang Aksi 13 Agustus 2025 Esok
2
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
3
Jumlah Santri Menurun: Alarm Pudarnya Pesona Pesantren?
4
Kantor Bupati Pati Dipenuhi 14 Ribu Kardus Air Mineral, Demo Tak Ditunggangi Pihak Manapun
5
Nusron Wahid Klarifikasi soal Isu Kepemilikan Tanah, Petani Desak Pemerintah Laksanakan Reforma Agraria
6
Badai Perlawanan Rakyat Pati
Terkini
Lihat Semua