Hizbut Tahrir Protes Kunjungan Blair ke Indonesia
NU Online · Kamis, 30 Maret 2006 | 05:28 WIB
Jakarta, NU Online
Puluhan demonstran yang tergabung dalam kelompok Hizbut Tahrir kembali melakukan aksi protesnya di depan kantor Kedutaan Besar Inggris, Rabu (29/03) kemarin, menyusul kunjungan PM Inggris Tonny Blair ke Indonesia.
Blair adalah perdana menteri pertama Inggris yang berkunjung ke Indonesia selama lebih dari dua dekade sejak kunjungan Margaret Tatcher ke Indonesia pada 1985.
“Kami memandang Inggris adalah Negara penjajah, mereka turut bertanggungjawab dalam invasi Amerika ke Irak,” ungkap Muhammad Rahmad, salah satu anggota kelompok Hizbut Tahrir.
Para demonstran melancarkan protes dengan mengenakan topeng bergambar wajah Blair dan menulis di sekitar lehernya: “Saya telah membunuh 120 ribu rakyat Irak.”
Kunjungan Blair ke Indonesia ini diharapkan dapat meningkatkan kerjasama bilateral kedua negara. Dalam kunjungan ini, Blair juga dijadwalkan akan bertemu dengan para tokoh Muslim, seperti KH Hasyim Muzadi (Ketua Umum PBNU), Dien Syamsuddin (PP Muhammadiyah), Azyumardi Azra (Rektor UIN), Quraish Shihab (pakar tafsir), Nazaruddin Umar (cendekiawan Muslim), dan Abdullah “Aa Gym” Gymnastiar (dai kondang). (dar)
Terpopuler
1
Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Tetap Gelar Aksi, Tuntut Mundur Bupati Sudewo
2
Ribuan Santri Pati Akan Gelar Aksi Tolak Kenaikan Tarif PBB 250 Persen hingga 5 Hari Sekolah
3
Resmi Dilantik, Ini Susunan Pengurus LBH Sarbumusi Masa Khidmah 2025-2028
4
INDEF Soroti Pemblokiran Rekening yang Dianggap Reaktif dan Frustrasi Pemerintah Hadapi Judi Online
5
Obat bagi Jiwa yang Kesepian
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: 5 Kapunjulan Ngonsumsi Kadaharan Halal
Terkini
Lihat Semua