Indisipliner, PBNU Akan Peringatkan Fatayat NU
NU Online · Rabu, 26 April 2006 | 08:54 WIB
Jakarta, NU Online
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi menegaskan bahwa penolakan Fatayat NU terhadap Rancangan Undang-undang Antipornografi dan Pornoaksi (RUU APP) merupakan tidakan indisipliner. Untuk itu, PBNU akan memperingatkan Fatayat NU.
“Itu tindakan indisipliner. Saya dapat instruksi dari Rois Aam (PBNU, red) agar memperingatkan Fatayat,“ tegas Hasyim kepada NU Online ditemui usai menerima Duta Besar Australia untuk Indonesia di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu (26/4).
<>Mengenai bentuk peringatan yang dimaksud, Hasyim menjelaskan, bahwa PBNU akan mengirimkan surat kepada seluruh badan otonom (banom) maupun lembaga yang berada di bawah naungan NU agar menyesuaikan dengan sikap resmi PBNU yang mendukung disahkannya RUU APP tersebut.
“Kita akan segera mengirimkan surat kepada seluruh banom-banom NU dan lembaga agar bisa menyesuikan dengan sikap PBNU,“ terang Hasyim.
Seperti diberitakan NU Online, dalam sebuah jumpa pers pada 20 April lalu, Fatayat NU mengambil sikap berbeda dengan PBNU soal RUU APP. Organisasi berbasis perempuan NU ini dengan tegas menolak RUU yang saat ini masih dibahas di DPR itu.
Fatayat NU menilai, pornografi dan pornoaksi bukanlah semata karena persoalan perempuan yang selama ini menjadi obyek. Namun, lebih disebabkan industri media yang berjalan tanpa kontrol. (rif)
Terpopuler
1
Dilantik, Berikut Susunan Lengkap Idarah 'Aliyah JATMAN Masa Khidmah 2025-2030
2
Atas Dorongan PBNU, Akan Digelar Jelajah Turots Nusantara
3
Asyura, Tragedi Karbala, dan Sentimen Umayyah terhadap Ahlul Bait
4
Rais Aam Sampaikan Bias Hak dan Batil Jadi Salah Satu Pertanda Kiamat
5
Penggubah Syiir Tanpo Waton Bakal Lantunkan Al-Qur’an dan Shalawat di Pelantikan JATMAN
6
I'tikaf hingga Khataman Al-Qur'an, Kebiasaan Gus Baha di Bulan Muharram
Terkini
Lihat Semua