Warta

Mushaf Al-Qur'an Berusia 300 Tahun Disita Di India

Ahad, 11 Maret 2007 | 03:05 WIB

Bangalore, NU Online
Polisi di kota Bangalore, India, telah menyita satu mushaf Al-Qur’an yang mereka duga mungkin pernah menjadi miliki Kaisar Mughal Aurangzeb sekitar 300 tahun lalu. Kitab Suci itu, yang berilai 50 juta rupee, ditemukan setelah suatu penggerebekan terhadap satu hotel di kota tersebut.

Polisi menangkap seorang pria yang sedang berusaha menjualnya dan satu lukisan antik dengan harga lebih dari satu juta dolar AS. Mushaf bersulam emas tersebut, yang ditulis dalam bahasa Persia, memiliki lebih dari 1.000 halaman.

<>

Menurut BBC, para ahli sedang meneliti apakah tanda-tangan pada bagian belakang mushaf itu adalah milik Aurangzeb yang memerintah India dari 1658 sampai 1707.

Penguasa Dinasti Mughal tersebut adalah pecinta seni dan sastra, dan dikenal karena usahanya yang tampaknya dilakukannya untuk menulis Al-Qur’an pada saat senggangnya.

Polisi Bangalore telah mengirim Al-Qur’an itu ke badan Survei Arkeologi India (ASI) untuk mengetahui apakah para ahlinya dapat membuktikan berapa usia mushaf tersebut dan apakah tanda yang terdapat padanya dibuat oleh Kaisar Mughal itu.

AL-Qur’an tersebut memiliki berat 13 kilogram dan memiliki ciri mencolok. Menurut laporan, ke-30 juznya ditulis dalam gaya tulis berbeda.

Komisaris Polisi Gabungan Gopal Hosur mengatakan orang yang ditangkap berasal dari negara bagiran Kerala, yang bertetangga.
 Hosur mengatakan tersangka itu telah memberitahu polisi bahwa ia berada di Bangalore untuk mencari pembeli barang antik.

Belum jelas bagaimana pria tersebut memperoleh Al-Qur’an itu, yang dikatakannya kepada polisi telah diberikan bahan kimia sehingga mushaf itu tahan api. (ant/iina/bbc/nur)