Menteri Keuangan Irak memperingatkan parlemen bahwa kegagalan meloloskan pakta keamanan Amerika – Irak akan membahayakan ekonomi Irak.
Sebagaimana dilansir kantor betia VOA (23/11), Bayan Jabr mengatakan Minggu, Irak membutuhkan pakta keamanan itu untuk menjamin agar dana rekonstruksi tetap dilindungi oleh Amerika dan PBB.<>
Kebanyakan pendapatan Irak berasal dari penerimaan minyak yang dimasukkan kedalam rekening khusus serta memperoleh perlindungan internasional dari tuntutan hukum terhadap Baghdad. Rekening ini, yang dikenal sebagai Dana Pembangunan Irak kini bernilai sekitar 20 miliar dolar.
Menteri Keuangan Jabr mengatakan perlindungan internasional untuk dana ini akan kadaluwarsa Januari kalau para anggota parlemen Irak tidak menyetujui persetujuan Irak – Amerika itu.
Parlemen Irak diperkirakan akan melakukan pemungutan suara hari Rabu, dan persetujuan itu memungkinkan pasukan Amerika tetap beroperasi di Irak dibawah pembatasan tertentu sampai tahun 2011. (voa)
Terpopuler
1
Khutbah Jumat HUT Ke-80 RI: 3 Pilar Islami dalam Mewujudkan Indonesia Maju
2
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
3
5 Poin Maklumat PCNU Pati Jelang Aksi 13 Agustus 2025 Esok
4
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
5
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
6
Kantor Bupati Pati Dipenuhi 14 Ribu Kardus Air Mineral, Demo Tak Ditunggangi Pihak Manapun
Terkini
Lihat Semua