Jeddah, NU Online
Muktamar NU ke-31 yang akan terlaksana di Asrama Haji Donohudan Solo, 28 November – 2 Desember 2004 dan rencananya akan dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCI-NU) Arab Saudi turut hadir sebagai peserta dengan delegasi sebanyak 13 orang.
PCI-NU Arab Saudi beranggotakan lebih dari 50 ribu nahdliyin yang merupakan jumlah terbesar se Timur Tengah telah menetapkan Drs. H. Hilmi Muhammadiyah sebagai calon tunggal Sekretaris Jenderal PBNU periode mendatang yang saat ini masih menjabat sebagai salah seorang Wasekjen PBNU.
<>Ir. H. Ahmad Fuad Abdul Wahab, Ketua Tanfidziah Pengurus Cabang Istimewa NU Arab Saudi menegaskan, “pencalonan Hilmi Muhammadiyah sebagai Sekjen PBNU telah tercantum dalam draft naskah usulan muktamar dari PCI-NU Arab Saudi untuk diserahkan kepada Panitia Muktamar ke-31 di Solo”. Demikian disampaikan saat ditemui di salah satu acara NU PCI Arab Saudi di Jeddah, Ahad (21/11/2004).
Ahmad Fuad menambahkan, “selama ini beliau (Hilmi Muhammadiyah) satu-satunya kandidat yang dapat diharapkan untuk ikut merapikan keorganisasian NU saat ini, pasalnya beliau mempunyai loyalitas dan dedikasi tinggi yang tak perlu diragukan lagi keabsahannya, sesuai karirnya dari tingkat paling bawah sampai ke jenjang paling puncak”.
Saat ditanya, siapa calon yang direkomendasikan untuk memimpin NU periode mendatang, Ir. Ahamd Fuad menjawab, “masih sepantasnya KH. Hasyim Muzadi menjadi Ketua Umum PBNU dengan syarat Hilmi Muhammadiyah mendampingi sebagai Sekjen PBNU”, tegas Ketua PCI-NU Arab Saudi dengan yakin.
Kandidat lain yang diharapkan mengurus NU ke depan Prof. DR. Ir. Rohmin Dahuri, sebagai salah seorang Ketua PBNU karena mempunyai kapabilitas di bidang pertanian dan kelautan agar dapat menunjang pengingkatan SDM dan pengembangan teknologi warga nahdliyin sehingga benar terwujud tema besar muktamar “Dari NU untuk Bangsa : Membangun Indoensia yang Bersih dan Bermarabat”, tambahnya.
Diantara pengurus PCI-NU Arab Saudi yang akan menghadiri Muktamar NU ke-31 adalah, Ir. Ahmad Fuad Abdul Wahab, Ketua PCI-NU Arab Saudi, Roisuddin Bakri, S.Ag, KH. H. Ahmad Jumhuri, Ir. Ahmad Dimyati, Imron Mas’udi dan Nur Halim.
Selain itu, akan hadir Syekh Muhammad Ismail, seorang Ulama Panutan di wilayah Hijaz yang akan datang sebagai undangan kehormatan muktamar dan diminta oleh panitia untuk menyampaikan pandangannya di salah satu sidang bahtsul masail.
Kontributor : Yasin Santu
Terpopuler
1
KPK Tetapkan Wamenaker Immanuel Ebenezer dan 10 Orang Lain sebagai Tersangka Dugaan Pemerasan Sertifikat K3
2
LF PBNU Rilis Data Hilal Jelang Rabiul Awal 1447 H
3
Istikmal, LF PBNU: 1 Rabiul Awal 1447 Jatuh pada Senin, Maulid Nabi 5 September
4
KPK Beberkan Modus Pemerasan Sertifikat K3 yang Berlangsung Sejak 2019
5
Pacu Jalur Aura Farming: Tradisi dalam Pusaran Viralitas Media
6
IPNU-IPPNU dan PCINU Arab Saudi Dorong Tumbuhnya Tradisi Intelektual di Kalangan Pelajar
Terkini
Lihat Semua