Internasional

Macau, Kota Naga Kaya Budaya

Rabu, 13 Juni 2018 | 11:00 WIB

Macau, Kota Naga Kaya Budaya

Gerbang masjid di Macau

Oleh: H Khumaini Rosadi

Taman mini bukan hanya ada di Indonesi, sekarang pun ada di mana-mana. Taman mini yang menggambarkan bangunan imitasi, dibuat seperti mirip dengan aslinya. Istilah bahasa sekarang adalah ka-we atau bajakan. 

Jangankan taman mini, figur atau karakter tokoh pun bisa dibuat seperti aslinya. Madame Tussaud di Belanda contohnya, menampilkan karakter tokoh-tokoh terkenal di dunia. Mulai dari presiden, tokoh negara, bintang film, artis, penyanyi, sampai pemain bola. Begitu juga dengan bangunan landmark atau icon suatu negara bisa dibuat imitasinya, sama tapi palsu. Ada di mana-mana. Salah satunya di Macau.

Macau adalah wilayah jajahan Portugis. Selama 400 tahun lebih Portugis menduduki Macau. Sehingga, Bahasa di Macau pun campur-campur Portugis. Wajah orang Macau pun ada roman-roman Portugisnya. Macau juga memiliki julukan 'Kota atas nama Tuhan'. Terdapat 17 gereja unik dan bersejarah. Macau kaya akan kebudayaan China dan Portugis.

Kota Macau juga mendapat Julukan 'The Historical Centre of Macau', kota yang terkenal paling bersejarah dan memiliki nilai yang luar biasa. Macau adalah Las Vegas dari Timur. Macau sangat terkenal dengan kota judinya. 

Wynn Palace, salah satu tempat judi yang di dalamnya ada hiburan untuk pengunjung yaitu patung naga yang keluar setiap satu jam sekali dan bisa dilihat dengan jelas oleh para pengunjung yang penasaran untuk memvideokannya. Wynn Palace berlokasi strategis di jantung Macau dan hanya 63 kilometer dari Hong Kong. Pintu masuk memiliki kolam yang indah dengan air mancur menari dan Golden Dragon untuk menyambut para pengunjung.

Pada hari selasa, (12/6), saya dan Ustadz Yuzar ditemani berjalan-jalan membeli oleh-oleh kaos bertuliskan 'I Love Macau', dan lainnya. Ketika bus melewati Wynn Palace, kami turun dan menyempatkan mampir untuk melihat pertunjukkan Golden Dragon ini. Seru dan mengejutkan. Dibalut dengan teknologi yang canggih memukau decak kagum pengunjung.

Setiap satu jam sekali naga itu keluar dan memperlihatkan pertunjukkan yang asyik. Lamanya pertunjukkan sekitar tujuh menit. Di depan pintu utama juga ada pertunjukkan air mancur yang menari setiap setengah jam sekali. Berhadapan dengan Grand Lisboa, air mancur ini menari sekitar tujuh menit dihiasi dengan suara petasan dan cahaya yang berganti-ganti.

Hiburan ini tentunya dapat membuat para pengunjung semakin senang, penasaran dengan pertunjukkan yang menakjubkan. Dalam satu bundaran pagar yang mengitari dome atau kubah tempat keluarnya naga tersebut diperkirakan sampai 200 orang lebih.

Hampir setiap jengkal kotanya ada casino-casino di setiap gedung dan hotelnya. Macau juga identik dengan bunga teratai, tanaman air yang indah abadi. Biasanya bunga teratainya berkembang merekah di musim panas yang tahun ini jatuh pada bulan mei. Baru saja minggu kemarin diadakan festival bunga teratai. Pantas di lambang negaranya pun gambarnya bunga teratai.

Penulis adalah Corps Dai Ambassador Dompet Dhuafa, Tim Inti Dai Internasional dan Multimedia Jam’iyyah Ahlith Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyyah (Tidim Jatman).


Terkait