Dilantik, IPPNU Papua Barat Daya Bawa Semangat Perubahan dan Kepemimpinan Hijau

Sorong, NU Online

Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Papua Barat Daya masa khidmah 2025-2028 resmi dilantik, pada Senin (16/6/2025), dalam sebuah seremoni khidmat yang digelar di Aimas.

Pelantikan ini menjadi momen historis, menandai kepengurusan kedua sejak IPPNU hadir di Bumi Cenderawasih. IPPNU Papua Barat Daya diminta untuk tampil sebagai kepemimpinan hijau yang peduli pada persoalan lingkungan.

Ketua Umum Pimpinan Pusat IPPNU Whasfi Velasufah memberikan apresiasi atas semangat juang para kader di kawasan timur Indonesia.

“Perjalanan kalian tidaklah mudah, namun semangat luar biasa yang kami rasakan sejak tiba adalah bukti bahwa IPPNU benar-benar hadir dan bertumbuh,” tutur Whasfi.

Ia menekankan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremoni, tetapi menjadi titik awal untuk menguatkan posisi IPPNU sebagai motor penggerak perempuan muda NU dalam menjawab tantangan zaman.

“Tiga tahun ke depan adalah masa pengabdian. Pegang amanah ini secara kolektif, bangun sinergi lintas sektor, dan pastikan IPPNU mampu menjawab dinamika global seperti digitalisasi, krisis lingkungan, hingga tantangan sosial,” pesan Vela, sapaan akrabnya.

Sementara itu, Ketua PW IPPNU Papua Barat Daya Marhaban Istiqama Ode menegaskan komitmennya menjadikan IPPNU sebagai ruang aman dan berdaya bagi pelajar putri.

“Kami hadir sebagai teman tumbuh bagi pelajar putri, bukan hanya dalam hal keagamaan, tapi juga sebagai wadah kepedulian sosial dan lingkungan,” ungkap Marhaban.

Ia juga menyoroti pentingnya memperluas kaderisasi secara inklusif dan membekali anggota dengan literasi digital yang relevan di era sekarang.

Dukungan datang dari Pemprov Papua Barat Daya. Melalui Kepala Dinas Sosial, Beatriks Msiren, Gubernur Elisa Kambu menyebut IPPNU sebagai mitra penting dalam mendorong kemajuan daerah, khususnya dalam membangun generasi yang peduli lingkungan dan nilai kebangsaan.

“Sudah saatnya lahir kepemimpinan hijau, kepemimpinan yang sadar akan masa depan bumi dan mengakar pada keberlanjutan,” tegas Beatriks.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Sorong, Ketua PWNU Papua Barat Daya, perwakilan pemerintah daerah, serta ratusan kader IPPNU dari berbagai penjuru wilayah.

 

Kontributor: Syahrul Akbar