Demak, NU Online
Berharap sukses dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2015/2016, Madrasah Aliyah Futuhiyyah 2 Mranggen Demak Jawa Tengah mengadakan pembacaan Manaqib Syekh Abdul Qodir Al-Jilani pada Ahad (3/5).
<>
Manaqiban merupakan agenda yang telah direncanakan panitia PPDB 2015/2016. Hal ini dikarenakan manaqiban adalah salah satu tradisi baik dari para pendahulu di lingkungan MA Futuhiyyah 2 Mranggen.
Sebagaimana prinsip Ahlussunnah wal-Jamaah (Aswaja) yakni al-muhafadzahatu al-qodim shalih wal akhdzu bil-jadidil shlah, yang artinya mempertahankan nilai- nilai dan budaya lama yang baik dan bersikap terbuka serta mengambil nilai-nilai baru yang terbukti lebih baik.
Manaqiban dibuka Kepala Madrasah H. Helmi Wafa. Dalam sambutannya ia mengatakan bahwa perkembangan dan kemajuan pesat MA Futuhiyyah 2 Mranggen selama ini tidak lain karena pertolongan dari Allah SWT dan doa juga barakah para masyayikh pendahulu.
Sehingga, kata dia, dari sisi kuantitas siswa MA Futuhiyyah 2 merupakan lembaga terbesar kedua di lingkungan Yayasan Pondok Pesantren Futuhiyyah setelah SMK Futuhiyyah.
“Sebagaimana kita ketahui, MAF2 merupakan lembaga madrasah yang berdiri belakangan dari lembaga-lembaga lain di lingkungan Yayasan. Lokasi MAF2 juga agak nyelempit (jawa), masuk gang kampung Suburan.
Tetapi ia bersyukur perkembangan MAF2 cukup pesat sehingga menjadi lembaga terbesar kedua setelah SMK.
Pembacaan manaqib dipimpin langsung Kepala Madrasah, diawali dengan pembacaan dzikir watahlil bersama. Pembacaan manaqib ini dimaksudkan untuk berdoa dan bertawassul bersama dalam rangka sukses PPDB 2015/2016 MA Futuhiyyah 2 Mranggen.
“Sudah menjadi tradisi bagi civitas MA Futuhiyyah 2 setiap kali mengawali PPDB dengan membaca Manaqib Syeikh Abdul Qodir Al Jilani dengan mengharap keberkahannya,” tambahnya.
Manaqib Nurul Burhani yang merupakan anggitan dari Syeikh Muslih Abdurrahman Al Maraqy ini memuat silsilah nasab Syekh Abdul Qodir Al-Jailani, sejarah hidupnya, akhlaq, dan karomah-karomahnya. Di samping itu tercantum juga doa-doa bersajak yang bermuatan pujian dan tawassul kepada Syekh Abdul Qodir Al Jilani. (Ben Zabidy/Abdullah Alawi)
Terpopuler
1
Gus Baha Jelaskan Alasan Mukjizat Nabi Muhammad Tak Seperti Nabi Sebelumnya
2
Kemenag Umumkan Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2024 Malam Ini, Berikut Cara Ceknya
3
Harlah Ke-95, LP Ma’arif NU akan Wujudkan Visi Pendidikan Bereputasi Internasional
4
Mengenal Susu Ikan, Cek Kandungan Gizinya bagi Tubuh
5
Kitab Haulal Ihtifal bi Dzikra Maulidin Nabi, Menelusuri Sejarah dan Hukum Maulid Nabi
6
Direktur PD Pontren Kemenag Sayangkan Beberapa Pihak Belum Paham UU 18/2019 tentang Pesantren
Terkini
Lihat Semua