Putra Mahkota Arab Saudi Ungkap Keinginan Damai dengan Iran
NU Online · Rabu, 28 April 2021 | 16:55 WIB
Patoni
Penulis
Jakarta, NU Online
Arab Saudi telah lama bersitegang dengan Iran. Namun, Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) mengakui dirinya menginginkan hubungan baik dengan Iran. Nada keinginan damai tersebut dilontarkan Mohammed bin Salman dalam wawancara sebuah televisi pada Selasa (27/4) malam.
"Iran adalah negara tetangga, dan semua yang kami cita-citakan adalah hubungan baik dan spesial dengan Iran. Kami tidak ingin situasi Iran menjadi sulit. Sebaliknya, kami ingin Iran tumbuh dan mendorong kawasan serta dunia menuju kemakmuran," kata Mohammed bin Salman dalam wawancara tersebut.
Â
Dikutip AFP pada Rabu (28/4), pernyataan melunak itu disampaikan MBS setelah sejumlah sumber menyebut Saudi dan Iran menggelar pembicaraan rahasia di Baghdad, Irak.
Kedua negara yang terlibat persaingan sengit untuk dominasi regional ini, memutuskan hubungan satu sama lain pada tahun 2016 setelah demonstran Iran menyerang misi diplomatik Saudi menyusul eksekusi mati seorang ulama Syiah oleh otoritas Saudi.
Â
MBS menambahkan bahwa Saudi tengah mengupayakan dengan mitra-mitra kawasan dan global untuk mencari solusi terhadap 'perilaku negatif' Iran.
Selama ini, Saudi dan Iran berselisih dan berebut pengaruh di Timur Tengah. Saudi kerap menuding Iran mendukung kelompok teroris dan menyebabkan ketidakstabilan di kawasan. Iran dan Saudi juga kerap berbeda pendapat dalam menangani sejumlah isu regional, seperti konflik Suriah hingga Yaman.
Pewarta: Fathoni Ahmad
Editor: Muchlishon
Terpopuler
1
Menyelesaikan Polemik Nasab Ba'alawi di Indonesia
2
Mahasiswa Gelar Aksi Indonesia Cemas, Menyoal Politisasi Sejarah hingga RUU Perampasan Aset
3
Rekening Bank Tak Aktif 3 Bulan Terancam Diblokir, PPATK Klaim untuk Lindungi Masyarakat
4
Hadapi Tantangan Global, KH Said Aqil Siroj Tegaskan Khazanah Pesantren Perlu Diaktualisasikan dengan Baik
5
Israel Tarik Kapal Bantuan Handala Menuju Gaza ke Pelabuhan Ashdod
6
Advokat: PT Garuda dan Pertamina adalah Contoh Buruk Jika Wamen Boleh Rangkap Jabatan
Terkini
Lihat Semua