Lewat Program Santri Mengabdi, LAZISNU Beri Apresiasi Guru Ngaji di Blitar
NU Online · Jumat, 3 Januari 2025 | 13:00 WIB
Blitar, NU Online
Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Blitar menggelar acara Tasaruf Program Sanadi (Santri Mengabdi) dalam bentuk Apresiasi Guru Ngaji.
Ketua LAZISNU PCNU Kabupaten Blitar Muhammad Munib menyampaikan, Program Sanadi merupakan wujud apresiasi kepada para ustadz dan ustadzah yang selama ini berkhidmah mendidik para santri.
Program ini ditujukan kepada para guru ngaji mengingat status santri tidak akan pernah lepas dari bimbingan seorang guru ngaji.
“Kami mengucapkan selamat kepada para penerima manfaat dan berharap program ini dapat memberikan manfaat serta menambah semangat mereka dalam berkhidmah,” ujarnya, sebagaimana dikutip NU Online Jatim.
Ia menjelaskan, pentasarufan Program Sanadi akan dilaksanakan secara bertahap dengan menyesuaikan kemampuan plafon dana yang tersedia.
Program ini mengacu pada lima pilar LAZISNU, yaitu NU Care Cerdas, NU Care Berdaya, NU Care Sehat, NU Care Hijau, dan NU Care Damai sesuai hasil Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Tata Kelola LAZISNU PBNU pada 2023.
Untuk periode ini, pentasarufan diprioritaskan kepada Unit Pengelola Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (UPZISNU) di tingkat Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) dan Pengurus Ranting Nahdlatul Ulama (PRNU) yang telah memenuhi Standar Operasional Prosedur (SOP) LAZISNU PCNU Kabupaten Blitar.
“Hal ini dimaksudkan agar ke depan terdapat perbedaan yang signifikan antara lembaga yang mengikuti tata kelola sesuai ketentuan dengan yang belum atau tidak melaksanakannya,” terangnya.
Baca selengkapnya di sini.
Terpopuler
1
Soal Tambang Nikel di Raja Ampat, Ketua PBNU: Eksploitasi SDA Hanya Memperkaya Segelintir Orang
2
Khutbah Jumat: Mempertahankan Spirit Kurban dan Haji Pasca-Idul Adha
3
Rais 'Aam dan Ketua Umum PBNU Akan Lantik JATMAN masa khidmah 2025-2030
4
Khutbah Jumat: Meningkatkan Kualitas Ibadah Harian di Tengah Kesibukan
5
Ketum PBNU Buka Suara soal Polemik Tambang di Raja Ampat, Singgung Keterlibatan Gus Fahrur
6
Khutbah Jumat: Menyatukan Hati, Membangun Kerukunan Keluarga Menuju Hidup Bahagia
Terkini
Lihat Semua