Daerah

PCNU Kuningan Belajar Tata Kelola Organisasi di PCNU Tegal

Rabu, 10 Juli 2019 | 05:30 WIB

PCNU Kuningan Belajar Tata Kelola Organisasi di PCNU Tegal

Silaturahim PCNU Kuningan ke NU Kabupaten Tegal, Jateng

Tegal, NU Online
Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Tegal Jawa Tengah menerima kunjungan jajaran PCNU Kabupaten Kuningan, Jawa Barat Selasa (9/7). Rombongan yang berjumlah 65 pengurus diterima di Aula Pertemuan Lantai 3 Gedung PCNU Kabupaten Tegal.

Rombongan diterima Rais Syuriyah PCNU Kabupaten Tegal KH Chambali Utsman, Ketua PCNU H Akhmad Wasy'ari, beserta Pengurus Badan Otonom NU dan Pengurus Lembaga PCNU Kabupaten Tegal.

Ketua PCNU Kabupaten Tegal H Akhmad Wasy'ari mengatakan, rombongan PCNU Kabupaten Kuningan belajar dari kemajuan-kemajuan yang dimiliki PCNU Kabupaten Tegal. Baik dari segi organisasi, kesekretariatan, dan ekonomi syariahnya.

"Selain itu juga perihal suksesnya PCNU Kabupaten Tegal dalam Pemilukada, Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden tahun 2019. Di mana NU Tegal berhasil mengantarkan kadernya menjadi Kepala Daerah Bupati dan Wakil Bupati Tegal," kata Wasy'ari.

Ketua PCNU Kabupaten Kuningan KH Aam Aminudin NU Kabupaten Tegal menuturkan, NU Kabupaten Tegal ada nilai lebih dari sisi pengelolaan warga yang secara sukses menempatkan posisi Bupati dan Wakil Bupati dari kader NU.  "Kami ingin belajar kepada NU Kabupaten Tegal dalam bidang politik," ujarnya.

Sekretaris PCNU Kabupaten Tegal H Nurkholis Sobari kepada NU Online, Rabu (10/7) menuturkan, kunjungan PCNU Kabupaten Kuningan lebih ingin melihat strategi pengelolaan organisasi dan strategi membangun soliditas kepengurusan NU bersama Badan Otonom NU Kabupaten Tegal. 

Usai melakukan studi banding di PCNU Kabupaten Tegal, rombongan PCNU Kabupaten Kuningan melanjutkan kunjungannya ke PCNU Kota Pekalongan. 

Ketua PCNU Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, H Aam Aminudin kepada NU Online mengatakan, Kota Pekalongan meski kota kecil, akan tetapi pengelolaan manajemen organisasinya jauh lebih baik. "Makanya saya mengajak teman-teman 1 bis untuk melihat dan belajar dengan NU Kota Pekalongan secara langsung," ujarnya.

Dikatakan, setelah dirinya mendengarkan pemaparan PCNU Kota Pekalongan, semakin yakin untuk bisa memajukan NU Kabupaten Kuningan terutama dalam sistem pengkaderan di lingkungan NU.

"Pengkaderan sesuatu yang sangat penting untuk menghindari rekrutmen calon pengurus NU yang jelas standarnya, makanya saya ingin menerapkan di Kabupaten Kuningan yang memiliki 32 Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU)," tegasnya.

Disampaikan, Kota Pekalongan telah beberapa kali berhasil menggelar Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PKPNU) dengan sasaran pengurus dan non pengurus di semua tingkatan. Dirinya akan segera menindaklanjutinya.

"Setelah pulang dari Pekalongan saya akan segera menggelar rapat untuk menindaklanjuti hasil kunjungan di Kota Batik Pekalongan, tandasnya. (Nurkhasan/Muiz)