Patoni
Penulis
Suatu ketika para malaikat mengumpulkan suami-suami di akhirat. Malaikat ingin mengetahui seberapa banyak para suami yang mampu memimpin istrinya.
Kemudian malaikat mengelompokkan para suami ke dalam dua baris. Barisan pertama masuk dalam kelompok “suami memimpin istri”, sedangkan barisan kedua masuk dalam kelompok “suami dipimpin istri”.
Setelah beberapa saat, malaikat memeriksa barisan dan melihat hanya ada satu suami di barisan "suami memimpin istri”, yang lainnya ada dalam barisan "suami dipimpin istri".
"Aku sangat kecewa, bukankah suami diciptakan menjadi pemimpin istrinya, bukan sebaliknya? Lihat pria ini, kalian harus mencontoh pria satu ini."
"Kau membuatku bangga, katakan bagaimana cara hidupmu hingga hanya engkau yang berada di barisan pertama ini," ujar malaikat.
"Enggak tahu, tadi saya disuruh istri saya berdiri di sini dan enggak boleh kemana-mana,” ujar si pria yang berdiri sendirian itu. (Fathoni)
Terpopuler
1
Ketua PBNU Sebut Demo di Pati sebagai Pembangkangan Sipil, Rakyat Sudah Mengerti Politik
2
Khutbah Jumat: Refleksi Kemerdekaan, Perbaikan Spiritual dan Sosial Menuju Indonesia Emas 2045
3
Khutbah Jumat: Kemerdekaan Sejati Lahir dari Keadilan Para Pemimpin
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Wujud Syukur atas Kemerdekaan Indonesia ke-80, Meneladani Perjuangan Para Pahlawan
5
Prabowo Klaim Selamatkan Rp300 Triliun APBN, Peringatkan Risiko Indonesia Jadi Negara Gagal
6
Khutbah Jumat Bahasa Sunda: Ngeusian Kamerdekaan ku Syukur jeung Nulad Sumanget Pahlawan
Terkini
Lihat Semua