Nasional

LF PBNU Instruksikan Rukyatul Hilal Awal Bulan Rabiul Awal 1444 H Sore Ini

Senin, 26 September 2022 | 10:00 WIB

LF PBNU Instruksikan Rukyatul Hilal Awal Bulan Rabiul Awal 1444 H Sore Ini

Proses rukyatul hilal di Kabupaten Sumenep beberapa waktu lalu. (Foto: NU Online Jatim/Firdausi)

Jakarta, NU Online 
Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU) menginstruksikan kepada seluruh perukyah Nahdlatul Ulama untuk melaksanakan rukyatul hilal awal Rabiul Awal 1444 H pada Senin (26/9/2022).


"Lembaga Falakiyah PBNU menginstruksikan kepada para perukyah Nahdlatul Ulama se–Indonesia untuk melaksanakan rukyah awal bulan Rabi’ul Awal 1444 H pada hari Senin Kliwon, 29 Shafar 1444 H / 26 September 2022," sebagaimana ditulis dalam Surat LF PBNU Nomor 028/LF-PBNU/IX/2022 yang ditandatangani Ketua LF PBNU KH Sirril Wafa dan Sekretaris LF PBNU H Asmui Mansur pada Ahad (25/9/2022).


LF PBNU meminta agar hasil rukyah dilaporkan kepada LF PBNU melalui grup whatsapp Group Hilal Record. "Hasil rukyah dimohon bisa dilaporkan melalui WhatsApp Group Hilal Record," lanjut surat tersebut.


Laporan hasil rukyatul hilal juga dapat dilaporkan kepada Bapak Nahari (081514240370), Bapak Rusli (08129777944), Bapak Adib (085726756747),‬ Bapak Nufus (081315958421), atau Raji (085712559516).


Hilal awal Rabiul Awal 1444 H saat ini sudah berada di atas ufuk, yakni tepatnya +5 derajat 31 menit 5 detik, dengan markaz Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya 164, Jakarta, koordinat 6º 11’ 25” LS 106º 50’ 50” BT. Sementara konjungsi atau ijtimak bulan terjadi pada Senin Kliwon 26 September 2022 pukul 04:54:43 WIB.


Sementara itu, letak matahari terbenam berada pada posisi 1 derajat 24 menit 26 detik selatan titik barat, sedangkan letak hilal pada posisi 0 derajat 32 menit 17 detik selatan titik barat.


Adapun kedudukan hilal berada pada 0 derajat 51 menit 20 detik utara Matahari dalam keadaan miring ke utara dengan elongasi 6 derajat 53 menit 54 detik. Sementara lama hilal 24 menit 11 detik.


Berdasarkan metode falak yang sama pula, maka diketahui parameter hilal terkecil terjadi di Kota Merauke Provinsi Papua dengan tinggi hilal mar’i 4 derajat 32 menit dengan elongasi hilal haqiqy 5 derajat 56 menit dan lama hilal di atas ufuk 20 menit 14 detik. Sementara parameter hilal terbesar terjadi di Kota Lhoknga Provinsi Aceh dengan tinggi hilal mar’i 5 derajat 48 menit dengan
elongasi hilal haqiqy 7 derajat 14 menit dan lama hilal di atas ufuk 26 menit 16 detik.


Pewarta: Syakir NF
Editor: Syamsul Arifin