Sampang, NU Online

Mursyid Thariqah Naqsyabandiyah Ahmadiyah Mudzhariyah Gersempal KH R Ahmad Ja'far Abd. Wahid mengimbau jama'ahnya yang terwadahi dalam organisasi Silaturrahim Ikhwan Akhowat dan Simpatisan Thariqah Naqsyabandiyah (Sitqon) di dalam penentuan Idul Fitri 1438 H menunggu keputusan Nahdlatul Ulama (NU) dan pemerintah. Rencananya Kementerian Agama melalui Ditjen Bimas Islam akan menggelar sidang isbat (penetapan) awal bulan Syawal 1438 Hijriah pada Sabtu 24 Juni 2017. 

Hal ini disampaikan dalam tausiyahnya pada acara buka puasa, shalat Tarawih, dan dzikir bersama (22/6) di PP Darul Ulum II Al-Wahidiyah Gersempal Omben Sampang yang dihadiri oleh jama'ah Thariqah Naqsyabandiyah Gersempal dari berbagai kabupaten.  KH R. Ahmad Ja'far Abd. Wahid. merupakan mursyid silsilah ke-46 yang ditunjuk oleh ayahandanya KH R. Abdul Wahid Khudzaifah (Silsilah Mursyid ke-45).

Menurut Lajnah Falakiyah Sitqon KH Mohammad Yusuf, hasil analisa menunjukkan bahwa kemungkinan awal Syawal 1438 H terjadi pada hari Ahad 25 Juni 2017. Karena ijtima' akhir Ramadhan terjadi pada hari Sabtu Kliwon 24 Juni 2017 jam 09.32 menit 13 detik. Dengan tinggi hilal pada saat matahari terbenam adalah 4 derajat 10 menit 32 detik di atas ufuk. “Tetapi pada prinsipnya, kami menunggu keputusan dari hasil sidang isbat pemerintah dan PBNU,” katanya. Red: Mukafi Niam