Batang, NU Online
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Halalbihalal yang diselenggarakan oleh Keluarga Besar PCNU Kabupaten Batang kali ini dilaksanakan dengan media dialog interaktif. Kegiatan yang dilaksanakan di Masjid Al-Barokah Kandeman, Ahad (26/7) lalu mengusung tema Islam Nusantara.<>
Kegiatan ini dihadiri oleh ribuan pengunjung yang berasal dari pengurus Nahdlatul Ulama (NU), Badan Otonom, Lembaga dan Lajnah dari tingkat ranting hingga cabang serta masyarakat sekitar. Hadir sebagai pembicara dalam kegiatan ini adalah Dr KH Adnan Anwar dari PBNU dan Dr Sumanto al-Qurtuby.
Ketua PCNU Kabupaten Batang, H Ahmad Taufik, dalam sambutannya menyampaikan, bahwa halalbihalal bukan hanya sekadar rutinitas semata, melainkan sebagai media silaturrahim warga NU dalam menjaga Ukhuwah Nahdliyah, Ukhuwah Islamiyah, dan Ukhuwah Wathoniyah.
Sementara Sumanto dalam pemaparannya menyampaikan bahwa konsep Islam Nusantara tidak hanya diakui oleh warga nahdliyin atau bangsa Indonesia pada umumnya, akan tetapi sudah menjadi wacana dan perbincangan di kancah internasional.
Nampak begitu besar antusias para audiens ketika termin dialog dibuka, terutama rasa penasaran dan keingintahuan tentang konsep Islam Nusantara.
Tidak jauh berbeda dengan penuturan Adnan Anwar, dia mengajak kepada seluruh warga Nahdliyin untuk terus membesarkan NU dengan potensi yang dimilikinya.
“Sebaiknya sebagai warga NU, kita harus bangga, karena keberadaan NU sudah diakui oleh dunia, bahkan di beberapa negara, NU sudah banyak didirikan. Karena itulah, jika NKRI ingin tetap jaya dan besar, jangan pernah meninggalkan NU,” tambahnya. (Mohammad Imron/Fathoni)
Terpopuler
1
Gus Baha Jelaskan Kecerdasan Kiai Bisri Mustofa Tulis Tafsir Al-Ibriz
2
Khutbah Jumat: Bulan Maulid, Momentum Hidupkan Sunnah Nabi
3
Ribuan Peserta Telah Berkompetisi di OSKANU III 2024, Berikut Hasil Juaranya
4
Potret Tiga Cagub Perempuan di Jatim, Pakar: Bukti Politik Kesetaraan
5
Bertemu Grand Syekh Al-Azhar, GP Ansor Dihadiahi Pusat Studi Abu Hasan Al-Asy'ari Cabang Indonesia
6
Virus Mpox di Indonesia: Belum Ada yang Positif, Baru Suspek, Tetap Lakukan Pencegahan
Terkini
Lihat Semua