Daerah

Peduli Warga Terdampak Corona, Fatayat NU Bangkalan Bagikan Sembako

Jumat, 15 Mei 2020 | 09:30 WIB

Peduli Warga Terdampak Corona, Fatayat NU Bangkalan Bagikan Sembako

Penyerahan paket Sembako di kantor PC Fatayat NU Bangkalan. (Foto: NU Online/Istimewa)

Bangkalan, NU Online 
Ikhtiar terbaik harus terus dilakukan demi membantu sesama, terutama warga yang terdampak penyebaran virus Corona. Kebijakan untuk berada di rumah telah memukul perekonomian masyarakat, sehingga tidak mampu memenuhi kebutuhan harian.
 
Karenanya, Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Bangkalan bersama Pegadaian Syariah Persero membagikan sembilan bahan pokok atau Sembako. Sasaran bantuan adalah masyarakat sekitar dan anggota Fatayat NU terdampak Covid-19.
 
“Acara ini sebagai bentuk kepedulian kami untuk masyarakat yang terdampak secara ekonomi efek dari Covid-19,” kata Hj Nur Anisyah, Jumat (15/5). 
 
Dalam pandangan Ketua PC Fatayat NU Bangkalan tersebut, bahwa berbagai ikhtiar nyata harus dilakukan demi memastikan bahwa warga mendapatkan perhatian. 
Karena itu, kalangan yang memiliki kelebihan diharapkan turut meringankan beban masyarakat yang demikian terpukul dengan keadaan yang ada. Apalagi sedekah juga penting untuk menolak balak.
 
“Dengan berbagi, kita berharap musibah yang melanda negeri ini segara diangkat oleh Allah. Hal tersebut sesuai hadits Nabi bahwa asshadaqatu tadfaul balaya, dengan demikian diharapkan ini dapat mengangkat berbagai ujian,” jelasnya.
 
Dirinya juga memandang bahwa kegiatan yang menggandeng Pegadaian Syariah bisa menambah kebahagian bagi warga ketika menyongsong hari raya Idul Fitri.
 
Mewakili Pegadaian Syariah, Ustadz Fauzi Palestin berharap agar masyarakat tetap tenang dalam menghadapi Covid-19. Namun demikian tetap meningkatkan waspada dan doa. 
 
“Juga masyarakat diimbau untuk taat terhadap anjuran pemerintah terkait upaya penyelamatan bersama,” katanya. 
 
Dikemukakan pula bahwa warga hendaknya tetap bersabar menghadapai musibah, apalagi pada sat yang bersamaan adalah bulan Ramadhan yang memang menguji mereka yang berpuasa. 
 
“Ibadah sabar itu sangat nilainya demikian tinggi, bahkan tidak terhitung,” jelasnya. 
 
Di samping mematuhi sejumlah prosedur yang ditetapkan pemerintah, yang juga tidak kalah penting adalah memiliki kepedulian kepada sesama. Demikian pula harus tetap memiliki pengharapan yang baik bahwa pandemi segera berakhir.
 
“Secara bersamaan, kita harus menaruh rasa optimis dengan harapan pandemi ini segera berakhir,” pungkas Ustadz Fauzi.
 
Kegiatan ini berlangsung di Kantor PC Fatayat NU Bangkalan dengan kepanitiaan bersama yakni Pegadaian Syariah dan Gugas Siaga Covid-19 NU Bangkalan.
 
Pada kesempatan tersebut tampak hadir, Ikhwan selaku Pimpinan Pegadaian Syariah Bangkalan, Ketua Ranting NU, PC Fatayat NU Bangkalan, dan Gugas Siaga Covid-19 NU.
 
 
Kontributor: Ibnu Nawawi
Editor: Aryudi AR