Kesehatan

Tips Sehat bagi Petugas KPPS agar Tetap Bugar 

Rabu, 14 Februari 2024 | 12:15 WIB

Tips Sehat bagi Petugas KPPS agar Tetap Bugar 

Para petugas KPPS di TPS 001, Kelurahan Leteh, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. (Foto: NU Online/Aldi)

Jakarta, NU Online

Rabu, 14 Februari 2024 menjadi hari yang penting bagi masyarakat Indonesia dengan dilaksanakannnya pemilihan umum (pemilu) serentak. Kelancaran pelaksanaan pemilu tidak lepas dari peran anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di lapangan. 


Menurut Komisi Pemilihan Umum (KPU), KPPS dalam penyelenggaraan pemilu bertugas mengumumkan daftar pemilih tetap di tempat pemungutan suara (TPS); menyerahkan daftar pemilih tetap kepada saksi peserta pemilu yang hadir serta pengawas TPS, dan dalam hal peserta pemilu tidak memiliki saksi, daftar pemilih tetap diserahkan kepada peserta pemilu; melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara di TPS.


KPPS juga bertugas membuat berita acara dan sertifikat hasil pemungutan dan penghitungan suara. Lalu KPPS wajib menyerahkannya kepada saksi peserta pemilu, pengawas TPS, PPS, dan PPK melalui PPS; melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh KPU, KPU Provinsi, KPU Kabupaten/Kota, PPK, dan PPS sesuai dengan peraturan perundang-undangan; menyampaikan surat pemberitahuan kepada pemilih sesuai dengan daftar pemilih tetap untuk menggunakan hak pilihnya di TPS; dan melaksanakan tugas lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.


Padatnya tugas tersebut membuat anggota KPPS harus menjaga kesehatan fisik dan psikologinya. Apalagi, berkaca pada pelaksanaan pemilu 2019, terungkap ada 894 petugas yang meninggal dunia dan 5.175 petugas mengalami sakit. 


Kala itu, KPU menyatakan bahwa beban kerja di pemilu 2019 cukup besar sehingga menjadi salah satu faktor banyak petugas yang sakit atau meninggal dunia.


Tips sehat

Beban kerja petugas KPPS dengan batas waktu penghitungan suara dan pelaporannya yang harus segera diselesesaikan membuat mereka harus melakukan kerja lembur. Dokter Muhammad Iqbal Ramadhan dalam tulisan Badan Lemas Karena Sering Lembur, Lakukan Ini, mengungkapkan bekerja lembur dapat berakibat buruk bagi kesehatan. baik dampak jangka pendek maupun panjang. Badan lemas adalah salah satu dampak yang bisa langsung dirasakan akibat kerja lembur.


Menurutnya, bila kerja lembur tidak bisa dihindari maka seseorang dapat melakukan beberapa cara, di antaranya:


1. Minum air yang cukup

Dokter Iqbal menerangkan, air merupakan hal penting untuk metabolisme tubuh. Dengan meminum air yang cukup, racun di dalam tubuh akan dievakuasi keluar tubuh dan menjaga agar tubuh tetap fit.


“Jika anda bekerja dengan waktu tambahan hingga larut malam, tubuh hanya mendapatkan sedikit waktu istirahat. Hidrasi tubuh penting dalam hal ini. Anda dapat mencukupinya dengan minum air putih 2-3 liter per hari,” ungkapnya.


Tubuh yang selalu terhidrasi dengan baik akan terasa lebih segar sehingga bebas dari badan lemas. Jadi, mencukupi kebutuhan cairan dapat dilakukan sebagai cara mengatasi badan lemas.


2. Menjaga pola makan yang baik

Orang yang bekerja lembur sering kali memiliki pola makan yang tidak teratur dan kurang memperhatikan kandungan gizi di dalam makanannya. Padahal, makanan sangat penting karena berperan sebagai 'bahan bakar' untuk berbagai aktivitas tubuh.


“Meskipun sedang lembur, anda harus tetap menjaga pola makan tetap teratur. Makanlah tiga kali sehari dengan makan makanan bergizi seimbang,” lanjutnya.


Selain itu, menurut Dokter Iqbal, perbanyak kandungan protein hewani dan nabati, seperti daging, ikan, tahu, tempe, dan kacang-kacangan yang berfungsi sebagai zat pembangun dalam tubuh.


3. Memilih camilan Sehat

Jika ingin terhindar dari badan lemas saat bekerja di malam hari, sebaiknya hindari makanan besar yang banyak mengandung karbohidrat dan gula. Camilan yang sehat seperti buah-buahan atau yoghurt dapat menjadi pilihan.


“Selain makan teratur sebanyak tiga kali sehari, anda dapat mengonsumsi camilan dua kali sehari di antara dua jadwal makan utama,” sarannya.


4. Istirahat cukup

Badan lemas setelah kerja lembur bisa terjadi akibat istirahat yang kurang. Karena itu, cara mengatasinya adalah dengan istirahat sejenak selama 15-20 menit di tengah istirahat kerja. Dengan begitu, orang yang kerja lembur bisa tetap menjaga performa fisik dan mental yang prima dalam bekerja.


5. Lakukan aktivitas fisik 

Cara mengatasi badan lemas akibat kerja lembur berikutnya adalah melakukan aktivitas fisik. Hal ini memang sulit dilakukan di tengah himpitan pekerjaan dan padatnya jadwal, tetapi bukan berarti tidak dapat melakukannya sama sekali.


“Jika anda bekerja sambil duduk, berdirilah dari posisi duduk, dan lakukan peregangan ringan agar otot-otot di tubuh anda menjadi lebih rileks. Hal ini akan membuat anda menjadi berpikiran jernih dan energik dalam setiap tindakan,” lanjutnya. 


Langkah ini juga harus dilakukan saat bekerja di siang hari agar kesehatan mata, pikiran, dan tubuh terjaga.