Jokowi: Saya Memakai Sarung Untuk Menjiwai Kultur Nahdliyin
NU Online · Ahad, 2 Agustus 2015 | 10:29 WIB
Jombang, NU Online
Ada yang beda dengan penampilan Presiden RI Ir H Joko Widodo di acara pembukaan Muktamar Ke-33 NU, Sabtu (1/8) malam. Mantan Wali Kota Solo ini mengenakan sarung, kain khas warga NU pada umumnya.<>
“Saya sangat bahagia berada di antara para Nahdliyin (warga NU) dalam Muktamar Ke-33 Nahdlatul Ulama di Jombang. Saya memakai sarung untuk menjiwai kultur Nahdliyin,” tulis Jokowi di Fan Page resminya, “Presiden Joko Widodo”, Sabtu (1/8) yang diposting pukul 23.25 WIB.
Sejarah mencatat, lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta ini, sejak berdiri tahun 1926, Nahdlatul Ulama turut melahirkan Negara Kesatuan Republik Indonesia, teguh menjunjung semangat kebangsaan, menegakkan ke-Indonesia-an serta menghargai kebhinekaan.
“Oleh karena itu, saya juga mengusulkan pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada KH A Wahab Chasbullah, atas jasa-jasa beliau kepada bangsa dan negara kita,” lansirnya mengungkapkan.
Dalam rilisnya ini, Jokowi menandaskan dengan mengucapkan, selamat dan sukses atas terselenggarnya Muktamar Ke-33 Nahdlatul Ulama di Jombang, Jawa Timur. (Red: Fathoni)
Terpopuler
1
PBNU Soroti Bentrok PWI-LS dan FPI: Negara Harus Turun Tangan Jadi Penengah
2
Khutbah Jumat: Jadilah Manusia yang Menebar Manfaat bagi Sesama
3
Khutbah Jumat Hari Anak: Didiklah Anak dengan Cinta dan Iman
4
Khutbah Jumat: Ketika Malu Hilang, Perbuatan Dosa Menjadi Biasa
5
Khutbah Jumat: Menjadi Muslim Produktif, Mengelola Waktu Sebagai Amanah
6
Khutbah Jumat: Jadilah Pelopor Terselenggaranya Kebaikan
Terkini
Lihat Semua