Soal Corona, Presiden Minta Masyarakat Tenang dan Beraktivitas Seperti Biasa
NU Online · Rabu, 4 Maret 2020 | 11:45 WIB
Melihat fakta demikian, Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada seluruh masyarakat agar tetap tenang dan menjaga aktivitas sebagaimana biasanya.
“Saya juga berharap masyarakat tetap waspada, tetap tenang, beraktivitas seperti biasa,” katanya pada Selasa (3/3) saat memberikan keterangan pers kepada awak media.
Presiden Jokowi juga mengingatkan masyarakat agar tidak panik menghadapi wabah ini, terlebih sampai memborong berbagai kebutuhan sehari-hari.
Di samping itu, ia menyampaikan bahwa mayoritas pasien yang positif terinfeksi virus tersebut berhasil sembuh total, baik di China, Jepang, Iran, maupun Italia. Menurutnya, hampir semuanya pasien dapat pulih kembali.
“Jadi, kita tidak perlu terlalu ketakutan masalah ini, tetapi tetap harus hati-hati dan waspada dalam beraktivitas,” ujarnya.
Soal masker, Jokowi mengatakan bahwa stoknya di Indonesia masih aman. Menurut informasi yang ia terima, stok masker dalam negeri berjumlah 50 juta. Meskipun demikian, ia mengakui bahwa masker tertentu memang menjadi barang yang langka.
“Saya juga sudah memerintahkan Kapolri bertindak tegas dengan menimbun masker dan menjualnya kembali dengan harga tinggi,” kata Gubernur DKI Jakarta 2012-2014 itu.
Ia menegaskan kepada masyarakat bahwa harus ada keyakinan bersama bahwa wabah ini bisa diatasi dengan baik. “Kita harus meyakini bahwa ini bisa ditangani,” ujarnya.
Jokowi mengingatkan agar meningkatkan intensitas cuci tangan sebagai upaya pencegahan tertular virus corona. “Kita dapat mencegah penularan virus corona ini dengan sering cuci tangan. Jangan sering menyentuh wajah,” katanya.
Namun, hal terbaik dalam rangka mencegah hal tersebut, menurutnya, adalah menjaga kebersihan dan menjaga kebugaran kita sehingga imunitas kita lebih baik.
Pewarta: Syakir NF
Terpopuler
1
Tim TP2GP dan Kemensos Verifikasi Pengusulan Kiai Abbas sebagai Pahlawan Nasional
2
Atas Dorongan PBNU, Akan Digelar Jelajah Turots Nusantara
3
Rais Aam Sampaikan Bias Hak dan Batil Jadi Salah Satu Pertanda Kiamat
4
Khutbah Jumat Bahasa Jawa: Keutamaan & Amalan Istimewa di Hari Asyura – Puasa, Sedekah, dan Menyantuni Yatim
5
Jejak Mbah Ahmad Mutamakkin, Peletak Dasar Keilmuan, Pesantren, dan Pemberdayaan Masyarakat di Kajen
6
Pangkal Polemik ODOL Kegagalan Pemerintah Lakukan Tata Kelola Transportasi Logistik
Terkini
Lihat Semua